Stylo Indonesia -Pernah kah kamu mengalami penumpukan daki atau kotoran di telinga?
Bahkan, tak jarang, daki di telinga ini bisa menimbulkan bau tak sedap, loh.
Nah, buat kamu yang sedang mengalami permasalahan ini, penting deh, untuk mulai rajin membersihkan area telinga dengan benar.
Supaya enggak salah membersihkan area telinga, berikut ini ada penjelasan seputar mengapa daki bisa menumpuk di telinga sampai bau tak sedap.
Pahami pemaparannya berikut ini, yuk!
Malas menjaga kebersihan telinga
Jika tidak membersihkan area luar telinga secara teratur, debu, kotoran, dan minyak kulit bisa menumpuk di sekitar telinga, membuat daki terlihat lebih banyak.
Pakai cotton bud dengan teknik salah
Menggunakan cotton bud atau alat pembersih telinga lainnya secara berlebihan atau tidak benar dapat mendorong serumen lebih dalam ke saluran telinga, sehingga menyebabkan penumpukan.
Adanya produksi serumen berlebihan
Telinga secara alami memproduksi serumen atau earwax untuk melindungi saluran telinga dari debu, kotoran, dan bakteri.
Namun, beberapa orang memiliki produksi serumen yang berlebih, sehingga lebih mudah mengalami penumpukan kotoran.
Faktor keturunan
Beberapa orang memiliki jenis serumen yang lebih tebal atau lebih lengket, yang membuatnya lebih mudah menumpuk dan sulit keluar dengan sendirinya.
Keseringan pakai earphone
Penggunaan alat bantu dengar, earphone, atau earbud dalam jangka panjang dapat menghambat keluarnya serumen secara alami, sehingga menyebabkan penumpukan.
Kulit kering
Kulit yang kering atau kondisi kulit seperti eksim atau psoriasis dapat menyebabkan sel kulit mati menumpuk di sekitar telinga, yang juga dapat terlihat seperti daki.
Sering terpapar polusi
Paparan debu dan polusi udara bisa membuat kotoran lebih mudah menempel di area luar telinga, menyebabkan penumpukan yang terlihat seperti daki.
Lalu, bagaimana cara membersihkan daki di telinga?
Simak tipsnya berikut ini supaya telinga kembali bersih dan terjaga kesehatannya.
Pertama, hindari pemakaian cotton bud terlalu sering, biarkan serumen keluar dengan alami, dan hindari mengoreknya terlalu dalam.
Bersihkan bagian luar telinga menggunakan kain lembut yang dibasahi air hangat.
Hindari memasukkan cotton bud ke dalam saluran telinga.
Kalau dirasa kotoran telinga menumpuk, beberapa apotek menyediakan tetes telinga yang dirancang untuk melarutkan serumen dan mencegah penumpukan.