SURYAMALANG.COM - Berikut berita Arema FC hari ini populer Kamis 7 November 2024 yang mengulas tentang pemain dan pelatih Singo Edan.
Satu yang menjadi sorotan berita soal Dalberto Luan Bello kini menjadi penyerang Arema FC jadi top skor sementara Liga 1 2024.
Selain itu, berita Arema hari ini juga membahas soal agenda para pemain Arema FC isi liburan jeda kompetisi Liga 1 2024-2025, Lucas Frigeri ke Bromo, Thales Lira agak lain.
Simak liputan selengkapnya terkait berita Arema hari ini selengkapnya:
1. Dalberto Pimpin Top Skor Sementara
Arema FC nampaknya tak pernah gagal dalam mendatangkan striker haus gol.
Terbaru, Dalberto Luan Bello menjadi penyerang Arema FC yang cukup berbahaya di depan gawang lawan.
Terbukti dengan torehan enam gol yang telah dia lesakkan ke gawang lawan hingga pekan 10 Liga 1 2024/2025 bergulir.
Torehan tersebut membuat pemain asal Brazil itu menjadi top skorer sementara Liga 1.
Prestasi ini cukup berbeda ketika Dalberto masih membela Madura United pada musim lalu.
Saat itu Dalberto hanya mengemas lima gol dari 17 pertandingan yang dia lakoni bersama Madura United.
Bisa dibilang, performanya bersama Arema FC pada musim ini cukup meningkat drastis.
Dia menjadi andalan di lini depan Arema FC bersama legiun asing lainnya yakni Charles Lokolingoy.
Sebelum mendatangkan Dalberto, Arema FC pada musim lalu memiliki striker haus gol lainnya yakni Gustavo Almeida.
Penyerang yang juga dari Brasil tersebut hanya bermain setengah musim bersama Arema FC.
Faktor keuangan menjadikan Arema FC rela menjual pemainnya itu ke Persija Jakarta.
Padahal saat itu Gustavo Almeida tampil cukup gacor bersama Arema FC.
Dia sempat menjadi top skor sementara Liga 1 saat memakai jersey kebanggaan Singo Edan.
Produktivitas golnya juga sempat menjadi perbincangan hangat di media sosial.
Hingga akhirnya Arema FC memutuskan untuk menjualnya pada putaran kedua.
Dua musim sebelum mendatangkan Gustavo Almeida, Arema FC juga memiliki bomber haus goal lainnya yakni Carlos Fortes.
Saat itu kedatangan Carlos Fortes ke Arema FC cukup menjadi perbincangan publik karena sempat menjadi top skor.
Dari 31 pertandingan bersama Arema FC, pemain berambut gondrong itu telah mencetak 20 gol.
Namun kebersamaan Carlos Fortes bersama Arema FC hanya berlangsung satu musim saja, tepatnya pada musim 2021/2022.
Pada musim selanjutnya Carlos Fortes memutuskan untuk hengkang ke PSIS Semarang.
Dua musim bersama PSIS Semarang, Carlos Fortes hanya mengemas 13 gol dari 37 pertandingan.
Kini, ujung tombak Arema FC salah satunya bergantung kepada Dalberto.
Manajemen Arema FC pun memiliki alasan tersendiri untuk mendatangkan pemain berusia 29 tahun itu.
"Dalberto memiliki insting mencetak gol yang kami rasa cukup bagus,"
"Dia juga dinilai memiliki kemampuan untuk menciptakan ruang," ucap Manajer Tim Arema FC, Wiebie Dwi Andriyas beberapa waktu yang lalu.
Wiebie menilai, Dalberto juga memiliki kemampuan dalam membagi bola saat berada di depan gawang.
Kemampuan tersebut yang dapat memperbesar peluang Arema FC untuk mencetak gol ke gawang lawan.
"Artinya kemampuannya dalam memberi assist juga dibutuhkan untuk menambah peluang terjadinya gol," tandasnya.
2. Agenda Pemain di Jeda Laga
Beda kegiatan pemain Arema FC isi liburan di jeda kompetisi cukup menarik.
Bila kiper Arema FC, Lucas Frigeri memilih ke Bromo, bek Thales Lira sedikit berbeda.
Waktu libur para pemain Arema FC ini cukup lama berlangsung selama lima hari karena kompetisi Liga 1 2024-2025 juga berhenti untuk sementara.
Jeda kompetisi Liga 1 ini terjadi karena ada agenda FIFA Matchday di bulan November.
Mengisi waktu libur, para pemain punya cara berbeda-beda seperti Lucas Frigeri misalnya mengaku sejatinya lebih menyukai wisata pantai daripada gunung.
Namun, mantan pemain Madura United itu sudah sering berwisata ke pantai selama tinggal di Indonesia sejak satu tahun terakhir.
Itu sebabnya, Lucas Frigeri ingin mencoba hal baru yakni mengajak keluarganya berlibur ke Gunung Bromo.
“Sebenarnya saya lebih suka pantai, tapi kami selalu pergi ke pantai dan kali ini saya ingin melakukan sesuatu yang berbeda bersama keluarga" kata Lucas Frigeri melansir wearemania.net, Rabu (6/11/24).
"Saya senang kami datang ke Gunung Bromo untuk melihat pemandangan khas pegunungan,” imbuhnya.
Lucas Frigeri mengaku Gunung Bromo menjadi gunung pertama yang didatanginya selama tinggal di Indonesia.
Pemain berusia 35 tahun itu menyusuri area gunung dengan menyewa mobil jip, dan berfoto bersama keluarganya.
“Pemandangan gunung berapi itu adalah salah satu hal terindah yang pernah kami lihat. Sungguh luar biasa dan sangat indah,” imbuhnya.
“Ini pengalaman pertama kami. Beberapa orang di Malang bercerita kepada kami tentang Gunung Bromo dan kami tertarik datang untuk melihatnya.” terang Lucas Frigeri.
Frigeri menambahkan, setiap punya waktu istirahat di sela kompetisi, selalu dimanfaatkan untuk menghabiskan waktu bersama keluarga.
Biasanya Lucas Frigeri dan keluarga mengunjungi tempat-tempat baru yang bisa membuat mentalnya lebih baik lagi ketika kembali berlatih ke dalam tim.
“Kami selalu kembali ke tim dengan keinginan yang lebih besar, segar dan tentunya dengan keinginan yang lebih besar untuk bekerja di lapangan" ungkapnya.
"Ini sangat bagus dan memberikan banyak manfaat bagi pemain,” pungkas Lucas Frigeri.
Berbeda dengan Lucas Frigeri, wakil kapten tim, Thales Lira justru memilih liburan ke gym.
Saat ditanya tentang bagaimana liburan lima harinya, Thales Lira dengan santai menjawab baik-baik saja.
Pemilik jersey bernomor punggung 5 itu tampak menikmati keputusan antimainstrim-nya tersebut.
“Liburan saya bagus. Tapi, saya gak liburan kemana-mana. Saya memilih melanjutkan latihan di gym,” kata Thales Lira melansir wearemania.net, Rabu (6/11/24).
Thales Lira tentu punya alasan tersendiri kenapa memilih menunda liburannya.
Pemain berusia 31 tahun itu mengaku ingin terus bekerja keras berlatih, meski ada jeda kompetisi seperti sekarang ini.
“Saya liburan nanti saja setelah akhir musim. Sekarang masih waktunya untuk bekerja keras,” imbuh mantan pemain PSS Sleman tersebut.
“Memang ada jeda kompetisi, tapi saat ini saya sedang fokus dalam meningkatkan beberapa aspek fisik yang akan membantu saya sampai akhir musim nanti,” pungkasnya.
Sebelumnya pelatih Arema FC, Joel Cornelli memberikan waktu libur latihan selama lima hari terhitung sejak Sabtu (2/11/2024).
Kebanyakan pemain asing Arema FC memutuskan berlibur ke pantai di Bali dan Gunung Bromo.