Jakarta (ANTARA) - Rennes memecat pelatih Julien Stephan untuk kedua kalinya setelah klub itu mengawali Liga Prancis 2024/2025 dengan buruk, demikian diumumkan melalui laman resminya.
Selain Stephan, Rennes juga memecah dua asisten pelatih, yakni Denis Zanko dan Bouziane Benaraibi.
Dalam pernyataan itu, Rennes mewartakan bahwa untuk sementara latihan tim akan dipimpin oleh Sebastien Tambouret, yang dibantu oleh Direktur akademi Denis Arnaud dan Pierre-Alexandre Lelievre
Stephan kembali ke Rennes untuk masa kerja kedua 12 bulan silam. Sebelumnya ia sudah pernah membawa klub asal Brittany itu menjuarai Piala Prancis pada 2019.
Sayangnya pada musim ini Rennes hanya memenangi tiga dari sepuluh pertandingan yang telah mereka mainkan. Rennes pun terpuruk di posisi ke-13 klasemen sementara, dengan hanya unggul satu poin di atas zona degradasi setelah kalah 0-4 di markas Auxerre.
Stephan juga pernah memimpin Rennes untuk tampil di Liga Champions untuk pertama kalinya pada musim 2020/2021, sebelum ia mengundurkan diri dari posisinya pada akhir musim.
Ia kemudian menjadi pelatih Strasbourg selama 18 bulan, sebelum kemudian dipecat pada awal tahun lalu.