Cegah Musibah Banjir Kembali Terjadi, Teguh Setyabudi Periksa Perbaikan Saluran di Jaksel
Junianto Hamonangan November 08, 2024 07:30 PM

WARTAKOTALIVE.COM, KEBAYORAN BARU - Pj Gubernur DKI Jakarta Teguh Setyabudi meninjau perbaikan dan pelebaran saluran air yang berada di sepanjang Jalan Adityawarman dan Jalan Tirtayasa, Jakarta Selatan, pada Jumat (8/11/2024).

Peninjauan ini dilakukan pascabanjir yang melanda dua jalan tersebut karena hujan deras beberapa waktu lalu akibat penyempitan saluran air.

“Hari ini, saya hadir di sini untuk meninjau langsung dan melihat progres perbaikan dan pelebaran saluran air di Jalan Tirtayasa dan Jalan Adityawarman. Saya sudah perintahkan untuk segera lakukan perbaikan sebagai upaya mengatasi banjir di wilayah Jakarta Selatan, khususnya di sekitar dua jalan ini," kata Teguh, Jumat.

Dari informasi, awalnya jalan tersebut memiliki lebar sekira dua meter dan setelah mengalami peyempitan menjadi satu meter.

Kini kata Teguh, jalan tersebut sudah kembali diperlebar supaya tidak ada lagi banjir yang terjadi di sana.

“Saluran air yang menjadi bottleneck, yang satu meter itu, sudah kita bongkar. Ada juga yang kurang dalam, kita gali untuk memperdalam. Karena, ada saluran yang dalamnya 1,5 meter dan ada yang dalamnya hanya 70 cm. Banjir yang terjadi di perempatan Jalan Tirtayasa merupakan dampak dari bottleneck saluran air tersebut,” ungkapnya.

Teguh sudah meminta Dinas Sumber Daya Air (SDA) DKI bersama Sudin SDA Jakarta Selatan untuk memeriksa crossing saluran yang ada di Jalan Tirtayasa dan Jalan Adityawarman. 

Sebab, katanta, di kawasan tersebut mengalami peninggian jalan setiap tahunnya, sehingga mengakibatkan ruang bawah jalan menjadi rendah.

“Pelebaran saluran air di Jalan Adityawarman kita targetkan selesai dalam dua minggu ini. Untuk perbaikan saluran di Jalan Tirtayasa, akan saya cek hari ini dan besok," tegasnya. 

"Karena, kemungkinan ada Sarana Jaringan Utilitas Terpadu (SUJT) di dalam saluran yang harus diperhatikan keberadaannya. Kami tidak bisa semena-mena memotong kabel-kabel yang ada dalam saluran, nanti dampaknya ke masyarakat juga,” tambah Teguh. (m26)

© Copyright @2024 LIDEA. All Rights Reserved.