Aksi peretasan tampaknya semakin pintar saja. Bayangkan sekarang malware bersembunyi di file berekstensi ZIP untuk menghindari pendeteksian anti-virus. Namun, apakah peretasan melalui file ZIP adalah hal yang memungkinkan?
Baru-baru ini PerceptionPoint melaporkan bahwa saat ini peretas alias hacker, tak capek-capeknya mencari cara untuk meretas perangkat sang korban. Caranya kali ini sedikit unik, namun terbukti efektif karena mampu menyusup ke perangkat korban tanpa terdeteksi oleh anti-virus.
Cara menyerang perangkat sang korban ini pun terbilang kompleks. Pasalnya, sang peretas gunakan beberapa metode pengurai ZIP, serta pengelola arsip agar dapat memanipulasi berkas file berbentuk ZIP tersebut.
Situs tersebut mencontohkan malware bersembunyi dalam bentuk ZIP, dan menyasar user yang gunakan Windows serta WinRAR. Tak lupa mereka mencontohkan salah satu malware bersembunyi di email mengatasnamakan perusahaan besar, serta diberi nama sedemikian rupa agar terlihat semakin meyakinkan.
Sebagaimana yang dapat kalian lihat dari gambar di atas, sekilas memang attachment yang disertakan di email tersebut memang terlihat seperti aslinya, tetapi ketika diteliti lebih lanjut, ternyata file .RAR tersebut merupakan file berekstensi ZIP yang sudah disuntikkan malware berbahaya.
Diketahui cara ini dapat mengibuli beberapa orang yang jago di bidangnya sekalipun, termasuk anti-virus kenamaan sekalipun. Pasalnya, kebanyakan dari mereka gunakan 7Zip, sehingga sistem tidak dapat mendeteksi file berbahaya yang tersimpan dalam file tersebut.
Sasaran dari malware bersembunyi di file ZIP ini utamanya adalah orang yang benar-benar awam yang gunakan WinRAR. Karena bila malware tersebut ditekan dan dijalankan, maka secara otomatis korban akan langsung mengunduh ransomware, membuat perangkat tersebut menjadi terinfeksi.