TIM NADI Ungkap Pernyataan Pers Terkait Kisruh Debat Kedua Pilwako Batam
Laporan Wartawan Tribunbatam.id, Batam, Aminuddin
TRIBUNBATAM.id, BATAM - Wajah Erna, Sekretaris Tim Pemenangan Nuryanto-Hardi Selamat Hood (NAD) tak mampu menyembunyikan rasa kecewa dan marahnya di posko pemenangan NADI, di bilangan Batam Center pada Jumat (15/11/2024) malam.
Kekecewaan dan kemarahan Erna terkait tidak dilanjutkannya Debat publik kedua Pemilihan Wali Kota (Pilwakot) Batam yang dijadwalkan berlangsung di Crown Vizta Hotel, Jumat (15/11/2024) sore.
Tim Lo NADI yang berada di posko juga masih tak bisa menyembunyikan rasa kecewanya. Mereka semua membicarakan itu semua di posko pemenangan.
Dalam konferensi pers di Markas Pemenangan NADI Batam Center, Jumat malam, Sekretaris Tim Penangan Paslon Nomor Urut 1 Nuryanto-Hardi Selamat Hood (NADI), Erna, memaparkan rangkaian peristiwa yang berujung pada kisruh debat kedua.
"Sejak rapat koordinasi 11 November 2024, tim Paslon nomor 2 sudah mengajukan usulan pembatalan debat kedua," ujar Erna.
Meskipun sempat ada penundaan, pada 12 November 2024 semua pihak menyepakati pelaksanaan debat. KPU Batam bahkan sudah mengeluarkan rilis resmi dan melanjutkan persiapan hingga gladi bersih pada 14 November yang dihadiri Polresta dan berbagai pemangku kepentingan.
Permasalahan muncul saat Tim Paslon 02 menolak larangan penggunaan handphone yang merupakan hasil evaluasi KPU dari debat pertama.
"Beredarnya video penggunaan handphone di media sosial saat debat pertama menjadi pertimbangan KPU menerapkan larangan ini," jelas Erna.
Tim NADI menyatakan telah menunjukkan sikap kooperatif dengan menyerahkan keputusan final kepada KPU selaku penyelenggara.
"Tidak ada aturan yang secara eksplisit melarang. Kami sudah mengambil sikap mengalah, namun pembatalan debat yang menggunakan anggaran negara justru merugikan publik," tegas Erna.
Menurutnya, debat publik merupakan instrumen vital bagi masyarakat dalam menilai kapasitas calon pemimpin.
"Forum ini memberikan kesempatan kepada publik untuk mengevaluasi visi, misi, dan program kerja setiap pasangan calon," tambahnya.
(AMINUDDIN/TRIBUNBATAM.id)
