Kunci Jawaban PAI Kelas 11 Halaman 170 Kurikulum Merdeka, 15 Soal Penilaian Pengetahuan Bab 5
Vanda Rosetiati November 18, 2024 07:31 PM

TRIBUNSUMSEL.COM - Kunci jawaban PAI Kelas 11 Halaman 170 Kurikulum Merdeka, 15 soal penilaian pengetahuan Bab 5, silakan disimak pada artikel berikut. 

Kunci jawaban untuk soal pada buku Pendidikan Agama Islam dan Budi Pekerti untuk SMA/SMK Kelas XI Edisi 1 ditulis Abd. Rahman, Hery Nugroho diterbitkan Penerbit Pusat Kurikulum dan Perbukuan.

Selengkapnya, kunci jawaban PAI kelas 11 Halaman 170 Kurikulum Merdeka. 

________

2. Penilaian Pengetahuan

Berilah tanda silang (X) pada huruf A, B, C, D atau E pada pernyataan di bawah ini sebagai jawaban yang paling tepat!

1. Saat jayanya  kerajaan Islam, peran ulama sangat menonjol sebagai bagian dari pejabat elite. Adapun perannya yang paling penting adalah … .

A. duduk menemani para pemimpin yang membidangi pemerintahan 
B. berbeda-beda peran sesuai wilayah atau daerah yang dikuasai
C. menjadi penasehat di bidang keagamaan bagi kerajaan
D. mempengaruhi pemimpin agar menegakkan aturan
E. dikembalikan aturan bernegara yang menyimpang

Jawaban:
C. menjadi penasehat di bidang keagamaan bagi kerajaan

2. Syekh Nawawi pernah menjadi imam di Masjidil Haram, mengajar di Haramain, dan mendapatkan gelar Sayyidul Hijaz. Saat itu, yang termasuk Hijaz adalah wilayah … .

A. Timur Tengah seluruhnya
B. Makkah, Madinah, dan Damaskus
C. Palestina, Yordania dan Yaman
D. Saudi Arabia, Irak dan Iran
E. Jazirah Arab, Makkah, Madinah

Jawaban:
E. Jazirah Arab, Makkah, Madinah

3. Sampai saat ini, karya-karya beliau masih dipelajari, dikaji, dan ditelaah di pesantren. Misalnya kitab Sullam al-Munâjah syarah Safînah alShalâh dan Nashâih al-‘Ibâd syarah al-Manbaĥâtu ‘ala al-Isti’dâd li yaum al-Mi’âd. Itu adalah karya tulis dari … .

A. Abu Abdul Mu’thi Nawawi al-Tanari al-Bantani  
B. Syaikh Yusuf Abul Mahasin Tajul Khalwati al-Makasari
C. Abdus Samad bin Abdullah al-Jawi al-Palimbani
D. Muhammad Sholeh bin Umar al-Samarani
E. Nuruddin bin Ali ar-Raniri

Jawaban:
A. Abu Abdul Mu’thi Nawawi al-Tanari al-Bantani  

4. Setiap tanah yang dipijak, selalu melakukan dakwah, bahkan saat diasingkan, beliau bahkan diberi gelar oleh Nelson Madela (Presiden Afrika Selatan) sebagai ‘Salah Seorang Putra Afrika Terbaik’. Beliau adalah … . 

A. Syaikh Yusuf Abul Mahasin Tajul Khalwati al-Makasari
B. Abdus Samad bin Abdullah al-Jawi al-Palimbani
C. Muhammad Sholeh bin Umar al-Samarani
D. Nuruddin bin Ali ar-Raniri
E. Hamzah Fansuri

Jawaban:
A. Syaikh Yusuf Abul Mahasin Tajul Khalwati al-Makasari

5. Syekh Abdus Samad merupakan tokoh kunci pembuka dan pelopor perkembangan intelektualisme Nusantara Indonesia. Jumlah karyanya + 20 kitab/buku. Namun, karyanya yang terkenal dan sampai saat ini masih dipergunakan adalah … .

A. Kaifiyāt al-Dzikir
B. Al-Tafsir al-Munîr li al-Mu’âlim
C. Al-Tausyîh/Quwt al-Habîb al-Gharîb
D. Hidayatus Salikin dan Siyarus Salikin
E. An-Nafhatu As Sailaniyah.

Jawaban:
D. Hidayatus Salikin dan Siyarus Salikin

6. Beliau adalah negarawan, ahli fikih, teolog, sufi, sejarawan dan sastrawan penting dalam sejarah Melayu pada abad ke-17. Perannya dalam perkembangan Islam di Nusantara tidak dapat diabaikan. Beliau adalah … .

A. Abu Abdul Mu’thi Nawawi al-Tanari al-Bantani  
B. Syekh Yusuf Abul Mahasin Tajul Khalwati al-Makasari
C. Abdus Samad bin Abdullah al-Jawi al-Palimbani
D. Muhammad Sholeh bin Umar al-Samarani
E. Syekh Nuruddin bin Ali ar-Raniri

Jawaban:
E. Syekh Nuruddin bin Ali ar-Raniri

7. Syekh Abdul Rauf dapat dikatakan sebagai poros sejumlah ulama Nusantara. Adapun nama muridnya yang paling berjasa, sehingga mampu mendakwahkan Islam kepada kaum bangsawan Kerajaan Pagaruyung adalah … .

A. Abu Abdul Mu’thi Nawawi  
B. Abul Mahasin Tajul Khalwati
C. Syekh Burhanudin Ulakan
D. Sholeh bin Umar
E. Ali ar-Raniri

Jawaban:
C. Syekh Burhanudin Ulakan

8. Kiai Sholeh Darat menjadi salah satu pengajar di Makkah. Muridnya berasal dari seluruh penjuru dunia, termasuk dari Jawa dan Melayu. Berikut ini, murid dan santrinya yang berhasil di didik, kecuali … .

A. Hadratu Syekh KH Hasyim Asy’ari
B. KH Ahmad Dahlan
C. RA. Kartini
D. Iskandar Zulkarnain
E. KH Amir Idris

Jawaban:
D. Iskandar Zulkarnain

9. Sepanjang hayatnya, beliau tidak hanya fasih berbahasa Melayu, tetapi juga Jawa, Siam (Thailand), Hindi, Arab, dan Persia. Namun, karya tulisnya menggunakan Bahasa Melayu. Beliau adalah … .

A. Mbah Sholeh Darat
B. Muhammad Arsyad
C. Bukhari al-Jauhari
D. Syekh Hamzah Fansuri
E. KH Dahlan Tremas

Jawaban:
D. Syekh Hamzah Fansuri

10. Ajaran pokok tarekat Syekh Yusuf berkisar pada usaha manusia untuk mendekatkan diri kepada Allah Swt. Di antara risalah yang ditulisnya berjudul an-Nafhatu as-Sailaniyah yang pokok isinya tentang … .

A. memohon (berdoa) itu semestinya hanya kepada Allah Swt
B. petunjuk-petunjuk bagi orang yang akan mulai memasuki tarekat
C. berdiam diri tidak bicara, kecuali mengucapkan kalimat dzikir
D. berwudhu terlebih dahulu, jika ada hadas (besar dan kecil)
E. ada 20 macam adab berdzikir

Jawaban:
B. petunjuk-petunjuk bagi orang yang akan mulai memasuki tarekat

Jawablah pertanyaan berikut dengan singkat dan benar

1. Ulama Indonesia ini pernah diundang untuk presentasi di hadapan para ulama Universitas Al-Azhar Kairo Mesir, tepatnya tahun 1870 M. Siapakah Beliau ini? 

Jawaban:

Ulama Indonesia ini pernah diundang untuk presentasi di hadapan para ulama Universitas Al-Azhar Kairo Mesir, tepatnya tahun 1870 M adalah Abu Abdul Mu’thi Nawawi al-Tanari al-Bantani.

2. Syekh Yusuf pada tahun 1644, menunaikan ibadah haji dan tinggal di Makkah untuk beberapa lama, lalu belajar kepada ulama-ulama terkemuka di berbagai negara. Sebutkan di negara-negara manakah itu?

Jawaban: 

Syekh Yusuf pada tahun 1644, menunaikan ibadah haji dan tinggal di Makkah untuk beberapa lama, lalu belajar kepada ulama-ulama terkemuka di berbagai negara. Negara-negara tersebut adalah Yaman dan Damaskus.

3. Syekh Abdus Samad termasuk pengarang yang produktif. Sebutkan kedua karyanya yang terkenal dan sampai saat ini masih dipergunakan?

Jawaban:

Syekh Abdus Samad termasuk pengarang yang produktif. Kedua karyanya yang terkenal dan sampai saat ini masih dipergunakan adalah Hidayatus Salikin dan Siyarus Salikin.

4. Syekh Nuruddin awalnya belajar bahasa Melayu di Aceh, lalu memperdalam ilmu agamanya saat beribadah  haji  ke Makkah. Sepulang dari Makkah, didapati bahwa di Aceh, aliran wujudiyah sudah berkembang. Jelaskan apa itu aliran wujudiyah?

Jawaban: 

Pengertian aliran wujudiyah adalah aliran dalam tarekat/tasawuf yang menyatakan bersatunya atau menyatunya Khaliq dengan Makhluk. Aliran ini, menurut mayoritas ulama adalah sesat, karena itu harus dihindari.

5. Banyak karya-karya Syekh Abdul Rauf Singkil yang sempat dipublikasikan melalui murid-muridnya, di antaranya Tarjuman alMustafīd. Sebutkan isi garis besar dari isi kitab tersebut?

Jawaban:

Karya Syekh Abdul Rauf Singkil adalah Tarjuman al-Mustafīd. Berikut ini isi garis besarnya, yaitu: naskah pertama Tafsir AlQur’an yang lengkap berbahasa Melayu.

=== 

*) Disclaimer:
Artikel ini hanya ditujukan kepada orang tua untuk memandu proses belajar anak dan referensi siswa dalam belajar.  Sebelum melihat kunci jawaban, siswa harus terlebih dahulu menjawabnya sendiri, setelah itu gunakan artikel ini untuk mengoreksi hasil pekerjaan siswa.

Demikian, Kunci Jawaban PAI Kelas 11 Halaman 170 Kurikulum Merdeka, 15 Soal Penilaian Pengetahuan Bab 5.

Ikuti dan bergabung di saluran WhatsApp Tribunsumsel.com

 

© Copyright @2024 LIDEA. All Rights Reserved.