Laporan Wartawan TribunJabar.id, Nazmi Abdurrahman
TRIBUNJABAR.ID, BANDUNG - Anggota DPR RI daerah pemilihan Kota Bandung dan Cimahi, Fathi meminta pemerintah daerah untuk memastikan keamanan dan kelancaran libur Natal dan Tahun Baru 2025.
Berdasarkan prediksi BMKG, kata dia, periode 18 Desember 2024 sampai 5 Januari 2025, diperkirakan akan terjadi hujan dengan curah tinggi dan berisiko menimbulkan bencana seperti banjir hingga tanah longsor.
“Imbauan BMKG ini harus kita sikapi dengan serius. Curah hujan tinggi yang diprediksi tidak hanya berpotensi menimbulkan banjir, tetapi juga tanah longsor dan angin kencang yang membahayakan masyarakat,” ujar Fathi, Senin (23/12/2024).
Fathi mendorong pemerintah daerah untuk melakukan sejumlah langkah antisipasi, terutama di kawasan wisata yang kerap menjadi tujuan favorit masyarakat saat libur Nataru.
“Pemda setempat perlu memastikan bahwa area wisata aman untuk dikunjungi. Jangan sampai tindakan dilakukan terlambat setelah terjadi insiden," katanya.
Selain itu, Fathi juga menyoroti banjir sebagai ancaman utama bagi warga Kota Bandung dan Cimahi. Ia berharap pemerintah daerah sudah menyiapkan langkah mitigasi untuk mencegah potensi banjir yang dapat mengganggu kenyamanan warga selama Nataru.
“Kita semua tahu bahwa banjir masih menjadi persoalan serius di Bandung Raya. Diharapkan langkah mitigasi telah dipersiapkan agar masyarakat dapat merayakan Nataru dengan aman dan nyaman,” katanya.
Sementara terkait keamanan, Fathi menekankan pentingnya koordinasi antara aparat kepolisian, pemerintah daerah, dan instansi terkait untuk menjaga ketertiban dan kenyamanan.
Fokus utama, katanya, adalah memastikan keamanan tempat ibadah serta kelancaran arus lalu lintas di Kota Bandung dan Cimahi.
“Koordinasi maksimal diperlukan agar masyarakat dapat beraktivitas dan merayakan Nataru dengan tenang, baik di tempat ibadah maupun di jalanan,” ucapnya.