Reaktor Nuklir ARC Mirip Teknologi Iron Man Hadir di AS
GH News December 28, 2024 01:06 AM
NEW YORK - Dalam film produksi Marvel Cinematic Universe (MCU), reaktor Arc menyuplai daya yang hampir tak terbatas ke armor Iron Man.


Reaktor ARC (Affordable, Robust, Compact) akan dibangun di Virginia, AS, untuk menyediakan listrik bersih hampir tanpa batas menggunakan bahan bakar deuterium dan tritium yang menghasilkan helium dan neutron tanpa limbah radioaktif.

Commonwealth Fusion Systems (CFS) sedang membangun tokamak SPARC yang akan menjadi ruang fusi nuklir pada suhu lebih panas dari matahari, dengan teknologi dari Massachusetts Institute of Technology (MIT).

Reaktor ini diharapkan dapat beroperasi pada awal tahun 2030-an dan menghasilkan energi sebesar 400 megawatt.

Selain Amerika, negara-negara seperti China, Korea Selatan, dan UE juga sedang mengembangkan teknologi tokamak sendiri. 1 gram bahan bakar dapat menghasilkan energi yang sama dengan 10 ton batu bara tanpa emisi karbon.

Teknologi kubus Tesseract direproduksi untuk memberikan tenaga meski reaktornya hanya seukuran telapak tangan Tony Stark.

Di dunia nyata, reaktor ARC (Affordable, Robust, Compact) akan dibangun di Virginia, Amerika Serikat (AS) untuk menyediakan listrik bersih yang hampir tak terbatas.

Bahan bakar deuterium dan tritium akan diekstraksi untuk menghasilkan energi bersih dengan hanya helium dan neutron sebagai produk sampingan tanpa limbah radioaktif yang tertinggal.
CFS saat ini sedang membangun tokamak SPARC yang akan menjadi ruang fusi nuklir pada suhu yang lebih panas dari matahari.

Reaktor tersebut akan dibangun oleh perusahaan Commonwealth Fusion Systems (CFS) berdasarkan teknologi fusi nuklir yang dikembangkan oleh Massachusetts Institute of Technology (MIT).

Ketika beroperasi pada awal tahun 2030an, pembangkit listrik ini akan menghasilkan energi sebesar 400 megawatt.

Tenaga listrik yang dihasilkan dengan menggunakan fusi nuklir telah berhasil dilakukan oleh para ilmuwan Departemen Energi Amerika Serikat pada tahun 2022.

Selain Amerika, China, Korea Selatan, dan UE juga aktif mengembangkan teknologi tokamak sendiri.
1 gram bahan bakar dapat menghasilkan energi yang sama dengan 10 ton batu bara namun tanpa emisi karbon.
© Copyright @2024 LIDEA. All Rights Reserved.