TRIBUN-MEDAN.COM - Apa penyebab orang lain mengabaikan atau malas membalas pesan kamu?

Tidak sedikit orang yang bisa menghargai perasaanmu.

Ketika kamu memberikan perhatian yang lebih kepadanya dibandingkan teman-temanmu yang lain, maka sudah seharusnya dia mengetahui bahwa dirimu respek padanya.

Tapi, ketika dia sudah tahu, namun masih tidak menganggapmu ada, maka sebaiknya lupakanlah dia.

Jangan pernah mengemis pertemanan, karena dia memang bukan orang yang pantas kamu temani.

Sebaiknya kamu mencari tahu apakah si dia juga menghargaimu sebagai sahabatnya.

Meskipun kamu sudah sangat menghargainya, tapi sebaiknya jangan memaksakan diri kalau si dia ternyata memang tidak menyukaimu karena nantinya kamu juga yang akan merasakan sakit hati.

Jadi, sebelum terlambat, ketahui dulu ciri-ciri orang yang benar-benar berteman baik denganmu tanpa melihat sisi kelebihan dan kekuranganmu.

1. Dia ingin menjauh dari kamu

Secara halus dia berusaha untuk menjauh darimu. Hal itu karena beberapa faktor eksternal yang mempengaruhinya.

Meskipun awalnya dia ingin membuka diri kepadamu, namun dia akan merubah haluan setelah mendengarkan informasi yang belum tentu benar tentang kepribadian kamu.

Ciri-ciri manusia seperti ini akan sensitif tanpa mengkroscek informasi yang sampai kepada telinganya tersebut. Orang yang bijak tentu akan mencari cara untuk mencari kebenaran tersebut.

2. Dia hanya memanfaatkanmu.

Cobalah berpikir dua kali jika ingin berteman dengan seseorang yang memiliki sifat yang hanya ingin memanfaatkan kamu. 

Ketika dia butuh kamu, maka dia akan cepat dan intens komunikasi dengan kamu.

Namun, ketika kamu tidak dibutuhkan lagi, maka tiba-tiba pada suatu hari dia tidak membalas pesanmu atau membalasnya tapi sangat lama.

Kondisi ini terkadang bikin bingung, kesal dan membuatmu bertanya-tanya penyebabnya.

Namun, sebelum kamu "menyerah" atau mengiriminya pesan baru, ada beberapa kemungkinan penyebab mengapa ia tak membalas pesanmu. 

Seperti dilansir dari Kompas.com, jika pesannya untukmu juga semakin singkat, mungkin saja dia sedang punya seseorang yang lebih spesial. 

Mungkin saja dia baru bertemu dengan seorang dan lebih tertarik membangun hubungan pertemanan dengannya daripada denganmu.

Jika menemukan dirimu berada di situasi ini, kamu boleh bertanya langsung kepadanya, pergi atau menunggu, membiarkan semuanya berjalan alami. 

3. Kehilangan minat padamu

Banyak orang bisa terlihat sangat cuek ketika mereka tidak suka atau berhenti peduli padamu. Ia memilih untuk bersikap dingin.

Dia mungkin berhenti membalas pesanmu sepenuhnya atau hanya membalas pesan ketika ada perlunya saja.

4. Kamu terlalu terburu-buru atau agresif

Apakah kamu mengiriminya terlalu banyak pesan panjang, bahkan sebelum dia sempat merespons?

Atau, apakah kamu membawa topik ke hal lain? Dari hal umum ke hal private keluarga.

Jika kamu terkesan terlalu agresif dalam hubungan, mungkin saja itu yang membuatnya malas membalas pesanmu.

5. Dia merasa tidak punya keuntungan berteman denganmu karena dia merasa lebih tinggi.

Dia mencoba mengabaikanmu karena dia merasa tidak punya keuntungan apa-apa darimu.

Dia merasa, kehadiranmu menjadi penambah beban pikiran untuknya.  Akhirnya dia bisa saja pergi kapan pun dari kamu.

Mungkin saja dia hanya ingin menunjukkan siapa "atasan" atau lebih tinggi di dalam hubungan itu. 

Setiap kali kamu melakukan sesuatu yang tidak dia suka, dia akan mengabaikan pesanmu, membuatmu merasakan tidak nyamannya sebuah penolakan, alih-alih menjaga komunikasi yang baik.

6. Dia membiarkamu pergi sendiri 

Beberapa orang tidak suka konfrontasi.

Mereka tidak punya keberanian untuk menyampaikan kepadamu bahwa mereka mau mengakhiri relasi spesialnya denganmu.

Jadi, alih-alih mengatakan langsung, dia memilih untuk menghilang karena berpikir cara itu mungkin tidak akan terlalu menyakitimu.

Atau dia berharap, kamu akan meninggalkannya sehingga tidak perlu mengirim pesan lagi.

Mungkin, dia berharap jika dia cukup lama mengabaikan pesanmu, maka kamu akan memahami maksudnya dan berhenti menghubunginya.

7.  Bisa saja dia sibuk

Mungkin saja kamu yang berpikiran berlebihan dan sebenarnya dia hanya sedang sibuk dengan berbagai urusan.

Bisa saja dia memang menyukaimu dan tidak ingin mengabaikanmu, namun kesibukan tak bisa ditinggalkannya. 

Karena kesibukannya sehingga dia malas membalas pesan yang masuk yang dianggap tidak urgent.

Jika kasusnya seperti ini, setelah urusannya selesai, dia akan kembali kemudian memberikan penjelasan, bahkan mungkin juga meminta maaf karena tidak sempat mengontakmu.

8. Malas dan Tidak "mahir" dalam berkirim pesan

Beberapa orang bisa saja memang tidak tahu bagaimana membalas pesan dan membuat aktivitas ngobrol virtual itu menjadi sesuatu yang menyenangkan.

Mungkin saja dia lebih menyukai telepon atau bicara langsung.

Pada beberapa waktu, dia mungkin terlihat sering membalas karena tahu itulah yang kamu harapkan.

Namun, secara alami dia memang tidak "mahir" menjaga keberlangsungan percakapan lewat teks.

Jadi, jika kamu memang menyukainya  dan berkirim pesan dengannya sepertinya tidak menyenangkan, kamu mungkin perlu memberi waktu agar dia mulai terbiasa dengan itu.

9. Menguji kesabaranmu dan kesetiaan

Mungkin saja alasan dia tidak membalas pesanmu adalah karena berpikir seseorang seharusnya punya kekuatan lebih dalam hubungan, sehingga dia hanya mengirimimu pesan ketika dia mau.

Dia mungkin berpikir bahwa mengabaikan pesanmu akan membuatmu lebih menginginkannya atau kamu berpikir dia seseorang yang sibuk dan sulit berteman.

Bahkan, mungkin saja alasan mengapa dia membalas pesanmu dan bersikap seolah dia yang baik hanyalah karena dia punya maksud tertentu.

Setelah dia melakukan itu selama beberapa waktu, mungkin saja dia mulai menunjukkan dirinya yang asli.

Sehingga dia bisa melihat, sejauh mana kesabaran dan kesetiaanmu dalam menjalin hubungan dengan dia.

(*/Tribun-medan.com)