Hari Amal Bakti Kementerian Agama ke-79: Penyemangat Kesatuan dan Keberagaman untuk Indonesia Emas
Catur waskito Edy January 04, 2025 03:30 PM

TRIBUNJATENG.COM -- Hari Amal Bakti (HAB) ke-79 Kementerian Agama (Kemenag) yang diperingati pada 3 Januari 2025, mengusung tema "Umat Rukun Menuju Indonesia Emas".

Tema ini menggarisbawahi pentingnya persatuan umat dalam mewujudkan Indonesia sebagai negara maju, dengan keberagaman sebagai kekuatan utama.

Menurut Dewan Pimpinan Pusat (DPP) Lembaga Dakwah Islam Indonesia (LDII), tema ini sangat relevan dalam menghadapi tantangan bangsa Indonesia yang terus berkembang.

Sinergisitas Kementerian Agama dan LDII untuk Persatuan Bangsa

DPP LDII, melalui rilis yang diterbitkan pada Jumat (3/1/2025), mengucapkan selamat kepada Kemenag atas peringatan Hari Amal Bakti ke-79 dan menyatakan kesiapan untuk memperkuat sinergi dengan Kemenag.

KH Chriswanto Santoso, Ketua Umum DPP LDII, menegaskan bahwa umat yang rukun dan bersatu merupakan modal sosial yang sangat penting dalam membangun negara.

“Keberagaman yang ada di Indonesia adalah berkah dari Allah SWT, yang menjadi kekuatan kita untuk maju bersama,” ujar KH Chriswanto.

Indonesia, yang kaya akan keberagaman agama, budaya, dan suku, membutuhkan lembaga yang bisa merawat dan menjaga kebhinnekaan.

Kemenag, menurut KH Chriswanto, berperan sebagai garda terdepan dalam menjaga harmoni antar umat beragama, baik agama mayoritas maupun minoritas. Dengan cara ini, nilai-nilai Pancasila, yang menekankan persatuan dalam keberagaman, dapat diwujudkan dengan baik.

Kementerian Agama: Pilar Pembangunan Jasmani dan Rohani

Pentingnya pembangunan spiritual dalam masyarakat juga menjadi sorotan dalam peringatan Hari Amal Bakti ini.

KH Chriswanto menjelaskan bahwa cita-cita pembangunan nasional Indonesia tidak hanya bertujuan untuk membangun fisik atau infrastruktur, tetapi juga untuk membangun mental dan spiritual bangsa.

“Manusia Indonesia seutuhnya adalah yang memiliki keseimbangan antara pembangunan jasmani dan rohani,” tuturnya.

Pembangunan yang hanya berfokus pada teknologi tanpa memperhatikan aspek spiritual, menurutnya, dapat membawa dampak negatif.

Negara yang melupakan pembangunan rohani akan menghadapi masalah sosial yang serius, seperti menurunnya budi pekerti, meningkatnya praktik perzinahan, krisis keluarga, dan kriminalitas. Oleh karena itu, Kemenag memiliki peran krusial dalam menjaga dan mengembangkan agama, yang akan menjaga moralitas dan etika sosial masyarakat.

Moderasi Beragama sebagai Kunci Keharmonisan

Pada kesempatan ini, Ketua DPW LDII Jawa Tengah, Prof Singgih Tri Sulistiyono, menekankan bahwa Hari Amal Bakti merupakan simbol pengabdian Kemenag untuk seluruh umat beragama di Indonesia.

Prof Singgih mengajak seluruh elemen masyarakat, termasuk ormas Islam seperti LDII, untuk mendukung program moderasi beragama yang digagas Kemenag.

“Moderasi beragama adalah jalan untuk menjaga umat yang beragam, tetapi tetap satu dalam langkah dan tujuan. Ini adalah fondasi bagi Indonesia yang adil dan makmur,” ujar Prof. Singgih.

Program moderasi beragama ini bertujuan untuk menciptakan masyarakat yang harmonis dan mengedepankan nilai-nilai toleransi dalam kehidupan beragama, berbangsa, dan bernegara.

Optimisme Mewujudkan Indonesia Emas

Dengan kebhinnekaan yang terawat dengan baik dan kepemimpinan nasional yang terus memperkuat sinergi antar umat, DPP LDII optimis Indonesia akan mampu mencaplokkan posisi terdepan di dunia pada usia 100 tahun kemerdekaannya.

Persatuan umat dan keberagaman adalah kunci kesuksesan menuju Indonesia Emas. Sebaliknya, perpecahan dan prasangka buruk hanya akan menghambat kemajuan bangsa.

Sebagai lembaga yang bertanggung jawab menjaga kerukunan umat beragama, Kemenag memiliki peran sentral dalam mengawal kesatuan umat.

Dalam konteks ini, peran Kemenag sebagai pengayom bagi seluruh umat beragama menjadi sangat penting dalam memastikan bahwa keberagaman bukanlah penghalang, melainkan kekuatan untuk Indonesia yang lebih maju dan sejahtera.

Dengan semangat Hari Amal Bakti ke-79, mari kita bersama-sama mendukung dan memperkuat peran Kemenag dalam menjaga persatuan umat, menuju Indonesia Emas yang penuh berkah dan kedamaian. (*)
 
 
 

© Copyright @2025 LIDEA. All Rights Reserved.