POS KUPANG.COM -- Simak soal ujian sekolah dan kunci jawaban Bahasa Indonesia kelas 11 SMA/SMK/MA halaman 101, 102 pada buku Kurikulum Merdeka .
Kunci jawaban Bahasa Indonesia kelas 11 halaman 101, 102 buku Kurikulum Merdeka untuk menjawab soal pada bagian Kegiatan 2.
Pada halaman 101 dan 102, siswa kelas 11 diminta menjawab pertanyaan berdasarkan cerpen "Malaikat Juga Tahu" karya Dee Lestari.
Salah satu pertanyaan yang muncul adalah Temukan arti kosakata di bawah ini dengan menggunakan Kamus Besar Bahasa Indonesia yaitu autis; autisme; eksistensi, dan lainnya.
Saat memasuki Bab 4 mapel Bahasa Indonesia buku Kurikulum Merdeka, siswa kelas 11 SMA/SMK/MA akan mempelajari materi tentang Menulis Puisi yang Menginspirasikan Adanya Kesempatan untuk Semua.
Berikut kunci jawaban Bahasa Indonesia kelas 11 SMA/SMK/MA halaman 101, 102 pada buku Kurikulum Merdeka:
Kunci Jawaban Bahasa Indonesia Kelas 11 Halaman 101 Kurikulum Merdeka
Kegiatan 2 Menjawab pertanyaan berdasarkan cerpen "Malaikat Juga Tahu" karya Dee Lestari.
Jawablah pertanyaan-pertanyaan berikut.
1. Temukan arti kosakata di bawah ini dengan menggunakan Kamus Besar Bahasa Indonesia.
a. autis
Jawaban: autis = penderita autisme
b. autisme
Jawaban: autisme = gangguan perkembangan pada anak yang berakibat tidak dapat berkomunikasi dan tidak dapat mengekspresikan perasaan dan keinginannya sehingga perilaku hubungan dengan orang lain terganggu
c. eksistensi
Jawaban: eksistensi = hal berada; keberadaan
d. ritual
Jawaban: ritual = berkenaan dengan ritus; hal ihwal ritus tindakan seremonial
e. mantra
Jawaban: mantra = perkataan atau ucapan yang memiliki kekuatan gaib (misalnya dapat menyembuhkan, mendatangkan celaka, dan sebagainya).
susunan kata berunsur puisi (seperti rima, irama) yang dianggap mengandung kekuatan gaib, biasanya diucapkan oleh dukun atau pawang untuk menandingi kekuatan gaib yang lain.
kata atau frasa yang diulang-ulang untuk tujuan pengobatan.
Kunci Jawaban Bahasa Indonesia Kelas 11 Halaman 102 Kurikulum Merdeka
2. Berdasarkan cerpen yang telah kalian baca di atas, jawablah pertanyaan berikut ini.
a. Pada cerpen di atas, siapakah tokoh Abang?
Jawaban: Abang adalah anak kedua Bunda.
b. Pada cerpen di atas terdapat kutipan, Mengubah rutinitas itu sama saja dengan menawar bumi agar berhenti mengedari matahari.
Jelaskan maksud kalimat tersebut berdasarkan konteks cerita di atas.
Jawaban: Abang perlu melakukan kegiatan hariannya dengan kondisi yang sama sesuai dengan jadwal. Mengubah kegiatan rutin harian ini sama dengan melakukan sesuatu hal yang tidak mungkin dilakukan.
c. Mengapa Bunda akan menjagokan Abang?
Jawaban: Bunda akan menjagokan Abang karena menurut Bunda, Abang mencintai dengan seluruh jiwanya tanpa melihat pilihan lain.
d. Pada cerpen di atas terdapat kutipan, "Ini tidak adil. Ini tidak masuk akal…," protes anaknya lagi.
Siapa yang mengatakan kalimat tersebut? Jelaskan maksud dari kalimat tersebut berdasarkan konteks cerita di atas.
Jawaban: Yang mengatakan kalimat itu adalah anak bungsu Bunda. Anak bungsu Bunda merasa bahwa Bunda menomorsatukan Abang.
Anak bungsu Bunda juga merasa bahwa berpura-pura untuk tidak berpacaran adalah tidak adil karena kesempatannya untuk bahagia dihalangi.
e. Pada cerita pendek di atas juga terdapat kutipan, Cintanya adalah paket air mata, keringat, dan dedikasi untuk merangkai jutaan hal kecil agar dunia ini menjadi tempat yang indah dan masuk akal bagi seseorang.
Siapakah yang dimaksud dengan kata 'seseorang' pada kutipan di atas? Jelaskan mengapa tokoh ‘ia’ melakukan hal itu?
Jawaban: 'Seseorang' yang dimaksud adalah Abang. ‘Ia’ adalah Bunda.
Bunda ingin memberi Abang kesempatan untuk berbahagia dengan menciptakan keadaan yang dipahami Abang.
f. Apakah judul cerita pendek "Malaikat Juga Tahu" sudah mewakili isi cerita? Jelaskan alasan kalian.
Jawaban: Menurut saya, judul cerita pendek "Malaikat Juga Tahu" sudah mewakili isi cerita. Sebab isi cerita menunjukkan tindakan-tindakan Bunda untuk anaknya adalah sebuah pengorbanan.
3. Berdasarkan unsur-unsur cerpen, isilah tabel di bawah ini.
Jawaban:
a. Tema: Abang layak mendapat kesempatan yang sama.
b. Pesan: Kasih sayang Ibu tidak terbatas sehingga rela berkorban demi kebahagiaan anaknya.
Jawaban lain:
a. Tema: Tema utama cerpen ini adalah tentang cinta seorang ibu yang begitu besar dan tulus kepada anaknya, meski sang anak memiliki keterbatasan. Cinta ini digambarkan tanpa syarat dan tanpa mengharapkan balasan.
b. Pesan: Cinta mampu mengatasi segala rintangan dan perbedaan. Cinta seorang ibu kepada anaknya adalah cinta yang paling murni dan tulus.
*) Disclaimer:
Jawaban di atas hanya digunakan oleh orang tua untuk memandu proses belajar anak.
Soal ini berupa pertanyaan terbuka yang artinya ada beberapa jawaban tidak terpaku seperti di atas.