TIMESINDONESIA, BANYUWANGI – Kabar duka menyelimuti Pemkab Banyuwangi. Kepala Dinas Pertanian dan Pangan (Dispertan) Banyuwangi, Arief Setiawan menghembuskan napas terakhir di kediamannya sekitar pukul 02.30 WIB, Kamis, (9/1/2025).
Kepergian sosok yang begitu dicintai dan dihormati ini meninggalkan duka mendalam bagi keluarga, rekan kerja, dan sejumlah masyarakat Banyuwangi.
Sekretaris Dinas (Sekdis) Dispertan Banyuwangi, Ilham Juanda menyampaikan bahwa, almarhum menderita sakit gagal ginjal akut dan rutin menjalani cuci darah.
“Saat ini, jenazah almarhum disemayamkan di rumah duka Kelurahan Kebalenan, Banyuwangi,” kata Ilham sapaan akrab Ilham Juanda, Kamis (9/1/2025).
“Almarhum meninggal pada usia 60 tahun dan meninggalkan seorang istri dan tiga anak,” imbuhnya.
Ilham menyebut, almarhum merupakan seorang birokrat yang inspiratif dan penuh semangat serta dedikasi.
Dia dinilai juga memberikan kontribusi serta pengabdi yang sangat berarti bagi pemerintah dan masyarakat Kabupaten Banyuwangi.
“Semoga amal ibadahnya diterima di sisi Tuhan Yang Maha Esa dan keluarga yang ditinggalkan diberikan ketabahan dan kekuatan,” ucapnya.
Sementara itu, Kepala Bidang (Kabid) Tanaman Pangan Dispertan Banyuwangi, Ida Larasati, mengenang almarhum saat terakhir kali memberikan arahan kepada semua jajaran pada tanggal 7 Januari 2025.
“Padahal beliau baru saja memberikan arahan 2 hari yang lalu. Ternyata itu arahan terakhir dari mendiang,” tuturnya.
Keluarga besar Times Indonesia Biro Banyuwangi turut berduka cita atas meninggalnya Kadispertan Banyuwangi, Arief Setiawan.
Dia dikenal sebagai sosok yang berdedikasi dan telah memberikan banyak kontribusi positif bagi masyarakat dan lingkungan sekitarnya.
Semoga amal dan ibadah-Nya diterima di sisi-Nya serta keluarga yang ditinggalkan diberikan kekuatan serta ketabahan dalam menghadapi kehilangan ini. Selamat jalan Kepala Dinas Pertanian dan Pangan Banyuwangi, Drs. H. Arief Setiawan, MM. (*)