Cewekbanget.id - Padahal pacaran, tapi kita yang selalu disudutkan dan menjadi pihak yang salah atas semua konflik yang terjadi di hubungan kita dan dia.
Punya pacar yang suka nyalahin kita memang selalu bikin nyesek. Kalau kamu adalah salah satunya yang berada di keadaan ini.
Bahkan dia enggak akan mengatakan maaf kepada kita.
Ini karena orang yang suka menyalahkan orang lain enggak akan pernah mengaku salah.
Meskipun kita berusaha untuk mengubahnya, dia enggak akan mendengarkan karena dia menganggap dirinya sempurna.
Bahkan ketika kita protes, dia bisa memutarbalikkan fakta dan malah balik mengkritik perbuatan kita.
Kalau pacar mulai nyalahin kita, ingat-ingatlah bahwa kita punya banyak kelebihan lain.
Kalau perlu, kita bisa menulis daftar kelebihan kita di buku jurnal atau Notes di handphone, supaya kita bisa mengingatkan diri kita sendiri dengan mudah.
Sekalipun kita mendebatnya dengan menggunakan logika, tetap enggak akan mempan buat melawannya.
Jadi kalau dia sudah mulai kumat nyalahin kita, kita cukup bersikap tenang dan meninggalkan dia setelah dia selesai berbicara.
Misalnya saja, ketika kita meminta dia untuk menjemput di tempat kursus, kita juga harus punya alternatif lain untuk pulang, misalnya dengan naik bus atau ojek online.
Tujuannya supaya kita enggak gampang dimanipulasi oleh kata-katanya.
Semakin kita emosional dan terbawa perasaan, semakin kita merasa tersakiti. Jangan marah atau pun terbawa oleh amarahnya.
Kita juga perlu tahu, bahwa enggak semua konflik yang terjadi antara kita dan dia adalah tanggung jawab kita sendiri buat memperbaikinya.
Pasti enggak ada satu pun dari kita yang mau berada di keadaan seperti ini. Meski sulit, kita juga perlu ersikap tegas kepada diri sendiri, girls.
Kenali apa yang kita mau dan butuhkan. Kalau perilakunya semakin menjadi-jadi dan mulai membahayakan kita, kita berhak kok, untuk mengakhiri hubungan dengan dia.
Karena hubungan pacaran itu bukan hanya milik satu orang yang bertanggungjawab atas semua masalah, tapi keduanya.