Alasan Presiden Korsel Mau Ditangkap: Hindari Pertumpahan Darah
kumparanNEWS January 15, 2025 11:43 AM
Presiden Korsel Yoon Seok-yeol mengungkap alasannya mau diperiksa oleh komisi antikorupsi. Pernyataan itu disampaikan Yoon sesaat sebelum ditangkap.
Lewat video yang direkam sebelumnya, Yoon menegaskan meski tunduk pada perintah pemeriksaan, ia memandang investigasi dirinya ilegal.
"Saya memutuskan untuk menanggapi Kantor Investigasi Korupsi," kata Yoon pada Rabu (15/1) sesaat sebelum ditangkap, seperti dikutip dari AFP.
“Ini untuk mencegah pertumpahan darah tidak diinginkan,” sambung politikus berusia 64 tahun ini.
Personel kepolisian dan penyidik lembaga Anti Korupsi Korea Selatan (CIO) berupaya memasuki kediaman Presiden Korsel Yoon Suk-Yeol yang telah dimakzulkan, pada Rabu (15/1), di Seoul. Foto: Anthony Wallace/AFP
zoom-in-whitePerbesar
Personel kepolisian dan penyidik lembaga Anti Korupsi Korea Selatan (CIO) berupaya memasuki kediaman Presiden Korsel Yoon Suk-Yeol yang telah dimakzulkan, pada Rabu (15/1), di Seoul. Foto: Anthony Wallace/AFP
Yoon ditangkap karena keputusannya memberlakukan darurat militer pada awal Desember lalu. Perintah itu digagalkan oleh parlemen dan berujung pemakzulan dirinya.
Yoon merupakan presiden aktif pertama di Korsel yang ditangkap saat menjabat. Kini Yoon didakwa pasal pemberontakan.
© Copyright @2025 LIDEA. All Rights Reserved.