Laporan Kontributor Tribunjabar.id M Rizal Jalaludin
TRIBUNJABAR.ID, SUKABUMI - Ratih (51), warga Kampung Sampora, Desa Darmaraja, Kecamatan Warungkiara, Kabupaten Sukabumi, terlihat sumringah saat mengantar ibunya menjalani operasi katarak di Polres Sukabumi, Polda Jabar, Sabtu (18/1/2025).
Ratih mengaku bahagia karena ibunya, Junarsih (75) dapat menjalani operasi katarak gratis di Polres Sukabumi.
Ratih mengatakan, ia datang ke Polres Sukabumi diantar langsung oleh pihak Polsek Warungkiara. Hal itu pun membuat Ratih semakin sumringah karena ia tak perlu merogoh kocek sendiri untuk bisa berangkat membawa ibunya operasi katarak.
Ratih mengatakan, ibunya sudah sekitar 2 tahun mengalami katarak. Terlihat mata sebelah kiri Junarsih sudah dipasang perban usai menjalani operasi katarak gratis di Polres Sukabumi. Junarsih pun nampak tersenyum usai menjalani operasi katarak gratis.
"Udah 2 tahunan, ini udah dua kali, di sini kedua kali. Saya dapat info dari Puskesmas, sebelumnya berobat di Sekarwangi pakai BPJS, ya alhamdulillah ada perkembangan. (Pokoknya) seneng, bangga, saya ke sini berdua diantar dari Polsek Warungkiara, tadi juga dapat makanan, besok ke sini lagi (Polres) kontrol, saya sangat terimakasih banyak udah ada operasi katarak gratis di sini," ujar Ratih, tersenyum bahagia.
Dikonfirmasi terpisah, Kapolres Sukabumi, AKBP Samian, mengatakan, kegiatan operasi katarak gratis ini digelar selama dua hari sampai Minggu besok.
"Jadi kegiatan operasi katarak ini dalam rangka bagaimana Polres Sukabumi peduli pada masyarakat yang dalam kehidupan kurang mampu dan butuh penanganan untuk kesehatan, sehingga operasi katarak ini dilakukan. Diharapkan bisa memberikan bantuan, bisa meringankan sehingga masyarakat yang menderita katarak bisa kembali normal, sehingga bisa melaksanakan aktivitasnya dengan baik," kata Samian.
Samian menyebutkan, pihaknya menargetkan sekite 200 pasien penerima operasi katarak gratis. Samian juga memastikan Polres Sukabumi memfasilitasi alat transportasi untuk keberangkatan para pasien yang menjalani operasi katarak gratis ini.
"Ini kita lakukan dua hari, target yang dilakukan operasi hari ini sekitar 200 pasien. Kapasitas setiap hari sekitar 100 pasien sehingga dilakukan dua hari kapasitas 200 itu. Tentunya kita sudah mengkoordinasikan dengan rumah sakit Palabuhanratu, kemudian dari dokter kami juga memberikan referensi untuk nanti bisa cek up di Puskesmas terdekat," ucap Samian.* (M Rizal Jalaludin)