TRIBUNJATIMTIMUR.COM, JEMBER - Polisi telah memeriksa Hanafi (27), tersangka maling sepeda motor warga di Dusun Bendorejo Desa Karangrejo Kecamatan Gumukmas Jember, Jawa Timur.
Kanit Reskrim Polsek Gumukmas Aipda Andrianto Widodo mengatakan, tersangka ini babak belur dihajar massa saat ketahuan mencuri sepeda motor korban. Warga juga membakar sepeda motor yang dipakai Hanafi.
Hasil penyelidikan, Andri mengungkapkan sepeda motor Honda Scoopy yang dibakar oleh warga, merupakan kendaraan milik tante pelaku sendiri.
"Iya betul (pelaku) pinjam punya bibi (tante)," ujarnya saat dikonfirmasi melalui sambungan telepon seluler, Sabtu (1/2/2025).
Andri, mengatakan tersangka bersama temannya mencuri sepeda motor milik pemancing bernama Hendra saat sedang mancing di saluran irigasi sawah desa.
Namun aksinya ketahuan korban, hingga akhirnya maling ini tertangkap warga dan dihajar hingga babak belur saat bersembunyi di masjid.
"Hanafi diamankan warga dan mendapat hadiah bogem mentah. Sedangkan teman tersangka kabur, menceburkan diri ke sungai, dan pihak kepolisian sudah mengidentifikasi teman tersangka," ucapnya.
Hasil keterangan yang berhasil dikumpulkan penyidik. Pelaku sudah empat kali melakukan pencurian sepeda motor di wilayah Gumukmas Jember.
"Sudah teridentifikasi, hasil pemeriksaan terhadap tersangka, mengaku sudah 4 kali melakukan aksi pencurian di wilayah Gumukmas," ucap Andri.
Andri mengatakan, saat ini sedang menyiapkan pemberkasan perkara. Sebab kasus pencurian sepeda motor tersebut akan dilimpahkan ke Polres Jember.
"Kami sudah lakukan pemberkasan dan kirim ke polres selanjutnya," ulasnya.
Dapatkan informasi lainnya di Googlenews, klik : Tribun Jatim Timur
(TribunJatimTimur.com)