TRIBUNJATENG.COM, BLORA - Pembangunan tandon air di setiap kecamatan dinilai penting untuk mendukung kinerja Damkar Satpol PP Kabupaten Blora.
Kabid Damkar Satpol PP Kabupaten Blora, Hariyanto Purnomo mengatakan, penambahan tandon air bisa membantu petugas pemadam kebakaran saat musim kemarau dan terjadi kebakaran di suatu wilayah.
"Kami mengusulkan untuk pembuatan tandon air di masing-masing Pos Damkar di Blora," katanya, Senin (3/2/2025).
Lebih lanjut, pihaknya menyampaikan, tandon air dibutuhkan karena setiap kali terjadi kebakaran, terutama saat musim kemarau, petugas damkar kesulitan mendapatkan air, sehingga berdampak pada proses pemadaman api.
"Tandon air ini penting untuk memudahkan mencari air."
"Disamping itu bisa digunakan warga masyarakat sekitar saat musim kekeringan,"
"Kalau kejadian (kebakaran) itu kami cari sumber air, di embung, sumur warga, atau sumber air terdekat dari lokasi kejadian, tetapi kalau kemarau kesulitan," jelasnya.
Sayangnya, kata Hariyanto, saat ini belum ada tandon-tandon yang didirikan.
Pihaknya sudah mengusulkan pendirian tandon-tandon itu.
"Sampai sekarang tandon-tandon itu belum ada."
"Kami sudah mengusulkan agar dibangun tandon air dengan kapasitas 10 ribu hingga 15 ribu liter," jelasnya.
Menurutnya, untuk membuat tandon air itu diperkirakan anggaran yang dibutuhkan sekira Rp100 juta hingga Rp125 juta.
"Kami mengusulkan Rp500 juta untuk pembangunan tandon air di 4 pos damkar," paparnya. (*)