Sunita Williams Jadi Astronaut Wanita yang Melayang di Luar Angkasa Terlama
kumparanSAINS February 03, 2025 05:04 PM
Sunita Williams, salah satu astronaut NASA yang terjebak di Stasiun Luar Angkasa Internasional (ISS) bersama Barry Butch Wilmore, melakukan adegan ekstrem melayang di antariksa selama hampir 5,5 jam. Dengan aksi tersebut, Williams menjadi wanita pertama yang menjalani spacewalk terlama.
Spacewalk merupakan aksi melayang di luar angkasa, yang biasanya dilakukan oleh para astronaut profesional di luar ISS. Aksi ini tak sekadar melayang saja, tetapi juga menjalani misi extravehicular activity (EVA) tertentu, misal, melakukan pemeliharaan sistem di badan ISS.
Khusus Williams, dia ditugasi melepas rakitan antena grup frekuensi radio dari rangka stasiun, mengumpulkan sampel material permukaan untuk dianalisis di laboratorium Destiny dan ruang kedap udara Quest guna mendeteksi kemungkinan kehidupan mikroorganisme, serta menyiapkan sambungan siku cadangan untuk lengan robot Canadarm2. Misi ini dilakukan bareng Wilmore.
“Sunita melampaui rekor mantan astronaut NASA, Peggy Whitson, untuk total waktu spacewalk oleh astronaut wanita. Sunita kini telah mencapai total waktu spacewalk selama 62 jam 6 menit menempati posisi keempat dalam daftar sepanjang masa NASA,” tulis NASA di blog resminya.
Ini menjadi perjalanan spacewalk kesembilan bagi Williams. Sementara itu, rekor melayang di luar angkasa terbanyak masih dipegang astronaut Whitson.
Spacewalk bukan perkara mudah. NASA memperkirakan sekitar seperlima dari aktivitas di luar ISS berakhir dengan insiden serius atau nyaris berakibat fatal.
Salah satu kasus yang paling berbahaya pernah menimpa astronaut ESA, Luca Parmitano, yang hampir ‘tenggelam’ di luar angkasa. Dalam insiden tersebut, air terkumpul di bagian dalam pakaian dan helm Parmitano, perlahan-lahan mengalir dari wajahnya ke hidung dan mulut.