Laporan wartawan Grid.ID, Ulfa Lutfia
Grid.ID - Pengacara Razman Nasution viral setelah marah-marah saat sidang kasus dugaan pencemaran nama baik di Pengadilan Negeri Jakarta Utara, Kamis (6/2/2025) berlangsung.
Lalu, apa penyebab serta bagaimana kronologi Razman Nasution mengamuk di ruang sidang saat berhadapan dengan Hotman Paris?
Berikut Grid.ID rangkum kronologi lengkap awal kericuhan di sidang Hotman Paris melawan Razman Nasution di PN Jakut.
Hotman Paris Jadi Saksi
Agenda sidang kasus dugaan pencemaran nama baik yang dilaporkan Hotman Paris terhadap Razman Nasution hari ini adalah mendengarkan keterangan saksi.
Sidang dimulai sekitar pukul 10.30 WIB dan awalnya berjalan lancar.
Hakim ketua memanggil 2 terdakwa, yaitu Razman Nasution dan Iqlima Kim ke ruang sidang.
Keduanya kemudian dipersilahkan duduk bersama tim kuasa hukum.
Hotman Paris bersama 2 saksi lainnya kemudian dihadirkan ke dalam ruang sidang.
Ketiganya menjalani sumpah sebelum memberikan keterangan.
Permintaan Razman Ditolak Majelis Hakim
Awalnya, Hotman Paris menjadi saksi pertama yang akan diperiksa di persidangan.
Namun sebelum dimulai, Hakim Ketua mengumumkan kalau sidang akan digelar tertutup dan meminta pihak yang tidak berkepentingan untuk keluar dari ruangan.
Keputusan tersebut diambil karena materi persidangan berkaitan dengan kesusilaan.
Tak terima dengan keputusan tersebut, Razman kemudian protes dan meminta persidangan tetap dilakukan secara terbuka.
"Sidang ini seharusnya tidak tertutup, Yang Mulia, karena chattingan ini sudah beredar di mana-mana dan saudara Hotman sudah berbicara di mana-mana," ungkap Razman.
"Tolong yang adil, Yang Mulia. Kami meminta media meliput secara live (langsung), Yang Mulia," tambahnya.
Tapi permintaan tersebut ditolak majelis hakim yang kemudian menskors sidang sampai kondisi kondusif.
Tim Pengacara Naik Meja
Keributan semakin membesar ketika pihak Razman tidak terima dengan sikap majelis hakim.
Bahkan salah satu tim pengacara Razman terlihat emosional hingga naik ke atas meja.
Razman juga sempat menghampiri Hotman Paris yang masih duduk di kursi pengadilan.
Ia menunjuk-nunjuk sang pengacara, mendekatinya kemudian menyentuh pundak Hotman Paris.
Hotman bereaksi dengan melepaskan tangan Razman dari pundaknya.
Takut terjadi baku hantam, aksi keduanya kemudian dilerai oleh petugas pengadilan.
Hotman Paris juga langsung dibawa keluar dari ruang sidang.
Polisi Diusir
Razman Nasution berserta timnya masih terus menyuarakan protes kepada majelis hakim.
"Beri tahu, kalau sidang tidak dilakukan terbuka kami keluar!" kata Razman.
Ia bahkan menuntut agar majelis hakim yang menangani kasus ini diganti.
"Kami minta ketua majelis diganti. Ganti majelisnya! Kami tidak mau!" sorak Razman.
Tak lama terlihat beberapa personel polisi masuk ke ruang sidang.
Hal itu justru semakin membuat Razman meradang.
"Ini polisi dalam rangka apa? Tidak ada di sini yang namanya kekacauan," ungkap Razman lantang sambil menghampiri petugas polisi.
Ia kemudian mempersilahkan para petugas berseragam itu untuk keluar dari ruang sidang.
"Silahkan Anda ke sana, silahkan keluar kalian! Tolong keluar. Saya kasih tahu tidak ada kekacauan. Semuanya tertib," sanggah Razman.
Kericuhan yang terjadi akhirnya membuat sidang ditunda selama 2 minggu.
Sidang Razman Nasution dan Hotman Paris akan kembali digelar pada 20 Februari 2025.