Kapal tongkang CPO Pandu Jaya 1801 hanyut di perairan sekitar Out Fall Blok 3 PLTGU, Tanjung Priok, Jakarta Utara. Satu orang dinyatakan hilang dalam insiden tersebut.

"Satu orang yang belum ditemukan atas nama Sugeng Riyadi selaku masinis 1," kata Kabid Humas Polda Metro Jaya Kombes Ade Ary Syam Indradi dalam keterangannya kepada detikcom, Sabtu (8/2/2025).

Insiden tersebut terjadi pada Kamis, 6 Februari 2025 sekitar pukul 04.30 WIB. Peristiwa ini sempat terekam kamera CCTV.

"Sekitar pukul 04.30 WIB terpantau dari CCTV adanya tongkang yang hanyut ke perairan sekitar out fall Blok 3 PLTGU Tanjung Priok," imbuh Ade Ary.

Ade Ary mengungkap kapal tongkang tersebut diduga hanyut karena cuaca ekstrem pada dini hari itu.

"Akibat cuaca ombak yang kurang bersahabat," ucapnya.

Kapal tongkang tersebut ditarik oleh tugboat Ansanus dari Pontianak, Kalimantan Barat. Kapal tongkang tersebut dinakhodai oleh kapten Suwarno, KKM Eni Ardiyanto, dan jurumudi Nurmasyah, serta masinis 1 bernama Sugeng Riyadi.

"Rencananya, tongkang tersebut akan melakukan bongkar muatan di PT Bimoli," pungkas Ade Ary.