Aria Bima: Saya Harap Anggaran 2026 Tak Ada Pergantian Efisiensi Beberapa Kali
kumparanNEWS February 12, 2025 04:43 PM
Seluruh kementerian dan lembaga di Kabinet Merah Putih pimpinan Presiden Prabowo Subianto sedang memangkas anggaran tahun 2025 sesuai Instruksi Presiden (Inpres) nomor 1 tahun 2025.
Pagu anggaran kementerian dan lembaga ini pun harus berubah meski sebelumnya sudah disetujui. Menanggapinya, Wakil Ketua Komisi II DPR RI, Aria Bima berharap agar hal ini tidak terjadi lagi di tahun anggaran 2026.
“Kita harapkan penyusunan APBN untuk tahun 2026 prosesnya tidak terjadi pergantian-pergantian efisiensi beberapa kali,” ujarnya di gedung Parlemen, Jakarta pada Rabu (12/2).
Aria menyebut memahami maksud dan tujuan presiden Prabowo menginstruksikan efisiensi anggaran kementerian dan lembaga di tahun 2025.
“Karena efisiensi yang dimaksud adalah kemarin saya dengar dari Pak Prabowo di acara Muslimat NU bahwa intinya ingin belanja yang untuk rakyat, yang untuk publik itu harus lebih besar banget, lebih besar sekali daripada belanja aparatur,” sambungnya.
Ia pun berharap agar dengan efisiensi ini tidak memengaruhi produktivitas para aparatur yang berada di dalam kementerian dan lembaga.
“Tetapi jangan sampai belanja aparatur ini menjadi tidak efektif, efisien itu kan antara cost dan benefitnya itu terukur, menjadi tidak produktif,” tuturnya.
“Kita berharap efisiensi ini tetap mengacu pada government Indikator dari masing-masing kementerian dan masing-masing direktorat sampai masing-masing pegawai yang ada di Kementerian untuk tetap produktif,” sambungnya.
© Copyright @2025 LIDEA. All Rights Reserved.