Hasto Kristiyanto Ditahan, Ibnu Basuki Persilakan Megawati Buktikan Ucapannya untuk Datangi KPK
Muhammad Zulfikar February 24, 2025 05:39 PM

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) mempersilakan Ketua Umum Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP) Megawati Soekarnoputri untuk mendatangi Gedung Merah Putih KPK.

Hal itu disampaikan Wakil Ketua KPK Ibnu Basuki Widodo merespons ihwal pernyataan Megawati yang ingin datang ke KPK jika Sekretaris Jenderal PDIP Hasto Kristiyanto ditangkap.

"Itu dipersilakan, itu hak mereka. Itu adalah hak mereka," kata Ibnu di Gedung Merah Putih KPK, Jakarta Selatan, Senin (24/2/2025).

KPK telah menahan Sekjen PDIP Hasto Kristiyanto pada Kamis (20/2/2025) malam.

Hasto ditahan atas kasus dugaan perintangan penyidikan kasus suap yang menjerat eks caleg PDIP Harun Masiku (buron).

Adapun Megawati sebelumnya sempat menyatakan akan mendatangi KPK jika Hasto ditangkap.

Hal itu disampaikan Megawati dalam peluncuran dan diskusi buku 'Pilpres 2024 Antara Hukum, Etika, dan Pertimbangan Psikologis' di Jakarta, Kamis (12/12/2024).

"Saya bilang, kalau Hasto itu ditangkap, saya datang. Saya enggak bohong. Kenapa? Saya ketua umum, bertanggung jawab kepada warga saya, dia adalah sekjen saya," kata Megawati.

Megawati lantas mempertanyakan sikap penyidik KPK Rossa Purbo Bekti yang menangani kasus Harun. 

Megawati menyoroti perilaku Rossa yang seolah takut karena memakai masker dan topi ketika melakukan pemeriksaan. 

Megawati juga mengkritik Rossa yang menyita buku partai dari tangan ajudan Hasto, Kusnadi.

"Terus saya bilang, si Rossa itu punya surat perintah enggak? Kan yang dia nya turun itu kan ada ini nya Pak Hasto, si Kusnadi. Dia disuruh memang bawa tasnya Pak Hasto. Jadi mereka pikir 'oh mungkin ada di dia'. Tapi kan harus ada prosesnya dong, enggak kaya ngono lho," ujar Megawati.

 

© Copyright @2025 LIDEA. All Rights Reserved.