Laporan Wartawan TribunJakarta.com, Dionisius Arya Bima Suci

TRIBUNJAKARTA.COM, TANJUNG PRIOK - Gubernur Jakarta, Pramono Anung, menjanjikan bakal meneruskan warisan Gubernur Basuki Tjahaja Purnama (BTP) alias Ahok dan Gubernur Anies Baswedan selama lima tahun memimpin ibu kota.

Ia pun menegaskan bakal melanjutkan program-program yang baik dari Gubernur Jakarta sebelumnya.

“Dalam kampanye saya mengatakan apa yang baik dari mas Anies, pak Ahok, bang Yos (Sutiyoso), bang Foke (Fauzi Bowo) saya lanjutkan,” ucapnya di Kampung Susun Bayam (KSB), Tanjung Priok, Jakarta Utara, Kamis (6/3/2025).

Langkah pertama yang dilakukan Pramono dalam mewujudkan janji kampanye itu ialah dengan menyerahkan kunci Kampung Susun Bayam (KSB) kepada warga Kampung Bayam yang sempat tergusur di era kepemimpinan Penjabat (Pj) Gubernur DKI Heru Budi Hartono.

Selanjutnya, Pramono pun berjanji bakal mengembangkan Jakarta International Stadium (JIS) yang dibangun di era Anies.

Sehingga diharapkan JIS nantinya bisa menjadi stadion kebanggaan sekaligus ikon Kota Jakarta.

“JIS ini salah satu legacy mas Anies. Legacy ini kalau tidak kita lanjutkan, kita persiapkan infrastrukturnya, kita buat lebih baik, pasti akan jadi persoalan di kemudian hari. Orang enggak dateng lagi ke sini,” tuturnya.

Oleh karena itu, Pram berjanji bakal segera melengkapi sarana dan prasarana di JIS, seperti kurangnya lahan parkir hingga masalah transportasi menuju kawasan stadion yang terletak di Jakarta Utara ini.

Selain Transjakarta, JIS nantinya juga diharapkan akan terhubung dengan moda transportasi lainnya, seperti MRT dan KRL.

“Nah, cara berpikir yang luas begini memang diperlukan dan itulah yang akan membuat nantinya yang namanya JIS ini menjadi tempat, venue yang lebih baik,” tuturnya.

Kemudian, Pram juga berjanji bakal menata ulang Taman Kalijodo yang dibangun di era Gubernur Ahok.

Ia menyebut, taman tersebut kini terkesan sepi dan terbengkalai karena minimnya aktivitas di sana.

“Kalijodo salah satu yang akan saya segera selesaikan. Di sana di bangun lapangan skateboard di tempat anak-anaknya tidak main skateboard, sepeda pun sebagjan besar enggak main,” ucapnya.

Oleh karena itu, nantinya Taman Kalijodo bakal dilengkapi berbagai fasilitas lainnya sehingga warga di sana dapat memanfaatkan taman tersebut dengan baik.

Pram pun mengaku sudah berdialog dengan perusahaan yang sebelumnya membangun Taman Kalijodo dengan dana CSR.

Perusahaan itu disebut Pram sudah menyatakan kesiapannya untuk membantu penataan ulang di Kalijodo.

“Sehingga dengan demikian di situ akan segera diselesaikan dan saya yakin enggak terlalu lama untuk segera selesai,” kata Pram.