TIMESINDONESIA, BANJAR – Aneka kudapan takjil menjadi camilan khas yang diburu pada saat Ramadan. Biasanya, umat muslim berburu takjil sambil ngabuburit menjelang waktu berbuka puasa, termasuk di Kota Banjar.

Dapur Jiemas menjadi salah satu spot favorit warga Kota Banjar yang ingin menikmati aneka takjil dengan rasa yang premium.

Selain varian takjil yang menggugah selera, Dapur Jiemas juga dikenal karena kuliner khas dengan cita rasa tinggi yang bisa dinikmati di restonya bersama teman, keluarga maupun orang tersayang.

Tak ayal, Dapur Jiemas menjadi spot kuliner favorit yang dirindukan saat Ramadan tiba kendati dari harga relatif lebih mahal dari tempat lain, namun karena lengkap dan rasanya lebih legit sehingga warga tak ragu mengantre untuk membeli takjilan di sini.

Hj Imas Siti Rohimah selaku pemilik Dapur Jiemas mengaku bahwa takjilan yang dijualnya merupakan produk sendiri karena dirinya sangat menjaga kualitas rasa dari produk-produknya.

"Aneka takjil yang kami jajakan di antaranya bubur sumsum, bubur ketan hitam, bubur labu, bubur jagung, bubur kunyit, candil ubi ungu, singkong Thailand dengan taburan topping keju dan aneka takjil lainnya," terang Imas, Minggu (9/3/2025).

Aneka takjil yang ia buat memiliki cita rasa tersendiri karena bahan-bahan yang digunakan untuk pembuatan takjil diambil dari bahan pilihan kualitas premium serta menggunakan pemanis dari gula kawung.

Di antara menu takjil yang di sajikan di stand jualannya, Singkong Thailand menjadi menu yang paling diburu pelanggan. "Harga yang kami tawarkan berkisar antara Rp8 ribu sampai Rp15 ribu per gelas takjil," katanya.

Banyak pelanggan dari luar Kota Banjar yang bahkan berburu produk takjil buatannya tersebut sehingga tak khawatir kekurangan pelanggan karena harganya yang lebih mahal dibanding takjil di tempat lain.

"Alhamdulillah saya punya pangsa pasar sendiri. Jadi kita kalau sudah punya kualitas yang bagus ngga perlu khawatir untuk mengutamakan kualitas produk yang kita buat," katanya. (*)