TIMESINDONESIA, JOMBANG – Ramadan membawa berkah luar biasa bagi Mukhammad Rizal (28), pemilik usaha Lumpia Jeletot Street Food 88 yang berlokasi di Dusun Jajar, Desa Kepuhkembeng, Kecamatan Peterongan, Kabupaten Jombang.

Rizal mengaku bahwa setiap bulan suci ini selalu diwarnai dengan lonjakan pesanan yang mencapai 300 persen dibandingkan hari-hari biasa.

"Kalau dibandingkan hari-hari biasa, setiap Ramadan itu meningkatnya drastis. Sampai kewalahan," ujar Rizal, Minggu (9/3/2025).

Ia pun terpaksa bekerja ekstra keras untuk memproduksi ribuan lumpia, sementara pada hari biasa produksinya hanya mencapai ratusan saja.

Menurut Rizal, dalam satu hari ia mampu memproduksi sekitar 3.000 lumpia. Usaha Lumpia Jeletot yang ia jalankan menawarkan dua varian isi, yaitu sayur ayam dan rebung telur.

Harga per porsi ditetapkan Rp15.000, dengan satu porsi berisi empat lumpia. Dari kedua varian tersebut, lumpia isi rebung telur menjadi favorit dan paling banyak dicari oleh pelanggan di wilayah Jombang, sedangkan varian sayur ayam banyak dipesan oleh pelanggan dari luar kota.

Tak hanya itu, Rizal memasarkan lumpianya melalui berbagai titik bazar Ramadan, seperti di Pasar Ramadan Graha Gus Dur Denanyar, di depan GOR Jombang, depan SMP Patriot, serta di kawasan makam Troloyo, Trowulan, Mojokerto. Peningkatan pesanan ini secara langsung turut mendongkrak omset usahanya, yang kini mencapai sekitar Rp8 juta per hari selama Ramadan.

"Berkah bulan Ramadan, jadi bisa langsung dirasakan oleh pedagang seperti saya. Semoga rezeki bisa terus berlimpah, bukan hanya kepada saya, tapi ke pedagang lainnya juga," pungkasnya. (*)