Seluruh varian iPhone 16 Series akhirnya lolos uji sertifikasi Postel dari Kementerian Komunikasi dan Digital (Komdigi). Dengan begitu, smartphone terbaru dari Apple ini tinggal selangkah lagi untuk dijual resmi di Indonesia.
Awalnya, baru tiga iPhone yang mengantongi restu Komdigi, yakni iPhone 16 Plus (A3290), iPhone 16 Pro (A3293) dan iPhone 16 Pro Max (A3296). Sementara iPhone 16 dan 16e sempat belum muncul.
Namun kepada detikINET, Menkomdigi Meutya Hafid memastikan bahwa pada saat ini, seluruh varian iPhone 16 Series sudah mendapatkan sertifikasi sehingga siap untuk diedarkan di pasar Indonesia.
"Sertifikasi untuk iPhone telah diterbitkan Kemkomdigi, A3293 iPhone 16 Pro, A3290 iPhone 16 Plus, A3296 iPhone 16 Pro Max, A3287 iPhone 16, A3409 iPhone 16e," sebut Meutya dalam pesan singkat.
"Dari kita sudah terbit semua untuk PT Apple Indonesia. Dengan demikian tipe-tipe tersebut sudah dapat beredar di Indonesia," lanjut Menkomdigi.
Belum jelas kapan Apple akan menjual resmi Phone 16 Series, tapi tampaknya tidak lama lagi mengingat semua syarat dan izin sudah mereka dapatkan.
Sebelumnya, pada 7 Maret 2025, Apple telah mengantongi sertifikasi Tingkat Komponen Dalam Negeri (TKDN) dengan nilai 40% dari Kementerian Perindustrian (Kemenperin). Proses sertifikasi Postel yang menjadi syarat terakhir dari Komdigi juga telah rampung.
Perjalanan iPhone 16 Series menuju pasar Indonesia memang tak mudah. Sebelumnya, Apple sempat terhambat karena belum memenuhi komitmen investasi periode 2020-2023.
Namun, setelah negosiasi panjang dengan pemerintah Indonesia, Apple akhirnya menyepakati investasi senilai USD 160 juta untuk membangun fasilitas riset dan inovasi di Tanah Air. Kesepakatan ini membuka jalan bagi penerbitan sertifikat TKDN dan Postel yang dinanti-nanti.
"Kami senang bisa memperluas investasi di Indonesia dan membawa produk inovatif kami, termasuk iPhone 16 Series, ke konsumen di sini," kata perwakilan Apple dalam keterangan resmi beberapa waktu lalu.