TRIBUNJATENG.COM, BLORA - Pemerintah Kelurahan Kunden, Kecamatan Blora, menggelar kegiatan Coffee Morning Season 2 yang diadakan di Resto Olive Eatery and Coffe, Kamis (13/3/2025).

Kegiatan itu, dirangkaikan dengan Buka Bersama dengan Wakil Bupati Blora Sri Setyorini.

Tema yang diangkat dalam Coffee Morning Season 2 ini adalah Stunting, Kemiskinan Ekstrem dan Anak Tidak Sekolah dengan peserta ketua RT, RW serta Takmir Masjid dan Musholla yang ada di Kelurahan Kunden.

Lurah Kunden, Fiqri Hidayat mengatakan kegiatan ini merupakan wahana untuk menyerap aspirasi dari warga untuk bersama-sama mewujudkan visi misi bupati yaitu Sesarengan Mbangun Blora Maju dan Berkelanjutan, dengan cara menurunkan angka stunting, ATS dan Kemiskinan Ekstrem. 

"Kita menggugah rasa empati warga kepada lingkungannya yang ada anak Stunting, Anak Tidak Sekolah maupun membantu tetangganya yang tergolong dalam kemiskinan ekstrim," kata Fiqri.

Lebih lanjut, Fiqri juga menceritakan ada salah seorang warganya yang menolak saat hendak diberi bantuan program keluarga harapan (PKH).

Pasalnya, memang sebelum diberikan PKH terlebih dahulu diadakan verivikasi dan validasi (verval) dan uji petik melalui pendataan Data Terpadu Sosial Ekonomi Nasional (DTSEN) yang dilaksanakan oleh pendamping PKH. 

Data warga kami yang masuk kategori kemiskinan ekstrim ada 25, kemudian kemarin dapat data DTSEN sebanyak 92 warga yang kemudian di verval lagi oleh pendamping PKH untuk memastikan masih layak atau tidak masuk dalam kategori penerima manfaat.

"Nah ada satu warga kami yang menolak yaitu mbak Maya Shinta, Warga RT 1 RW I Kunden, karena merasa dirinya masih mampu. Dan masih banyak warga yang membutuhkan bantuan tersebut," terangnya.

Selain itu, dalam diskusi dengan Wabup Blora, warga Kelurahan Kunden banyak yang mengeluh jalan lingkungan dan drainase di wilayah Kelurahan Kunden banyak yang sudah rusak dan perlu di perbaiki. 

Ketua RW IV, Sugiyanto, menjelaskan bahwa di Kelurahan Kunden ini ada jalan Provinsi dan Kabupaten yang sudah rusak dan perlu perbaikan.

"Seperti Jl. Agil Kusumadya itu jalan provinsi dan drainase kanan-kirinya sudah menyempit, kemudian Jl. Sonorejo di depan Perumahan Perumda Kunden drainasenya juga menyempit, serta jalan arah kajangan itu sudah rusak dan warga kemarin sudah kerja bakti dan swadaya digrosok dengan tanah pedel,” terang Sugiyanto.

Mendengar keluh kesah warga Kunden, Wabup Blora, Sri Setyorini akan berusaha meneruskan permasalah ke OPD terkait maupun Dinas PU Provinsi untuk dapat memperbaiki infrastruktur yang sudah rusak. 

Sri Setyorini juga mengapresiasi kegiatan Coffe Morning ini, karena sejak dilantik pada bulan Februari kemarin baru punya kesempatan untuk bertemu dengan warga kelurahan Kunden sekaligus bisa buka bersama. 

"Kita berusaha memahami permasalahan warga, dan nanti kita coba selesaikan persoalan yang terjadi dengan bantuan OPD yang ada,” paparnya.(Iqs)