TRIBUNTRENDS.COM - Insiden tak terduga diceritakan oleh seorang dokter.

Ia terpaksa meninggalkan salat tarawih dan buru-buru pergi ke rumah sakit.

Dokter ini melakukan operasi dadakan karena seorang bocah menelan koin mainan.

Dikutip dari mStar, Rabu (19/3/2025),  dapat dikatakan bahwa kasus cedera yang melibatkan petasan hampir identik dengan setiap bulan Ramadan.

Namun, dalam sebuah postingan di situs X, seorang dokter berbagi pengalaman unik ketika ia harus dilarikan ke ruang operasi karena insiden seorang anak menelan token yang digunakan untuk mesin permainan.

Mengenang kejadian yang terjadi pada malam tanggal 15 Ramadan, Dr Mohd Shaiful Nizam mengatakan bahwa pada saat kejadian, ia sedang dalam keadaan siaga dan baru saja selesai melaksanakan salat tarawih rakaat kedelapan.

"Begitu selesai shalat tarawih delapan rakaat, saya langsung bergegas ke ruang operasi rumah sakit untuk mengeluarkan 'benda asing' atau objek asing di saluran esofagus seorang anak laki-laki," tulisnya dalam unggahan di situs X.

Dokter mengatakan hasil rontgen menunjukkan ada sesuatu seperti koin yang tersangkut di kerongkongan anak itu.

Namun, setelah dilakukan pemeriksaan dan prosedur pembedahan, dokter tersebut terkejut karena benda asing tersebut ternyata adalah token dari mesin permainan. 

"Ketika mencapai bagian atas kerongkongan, bentuknya tidak seperti koin. 

Di jantung apa lagi kalau bukan koin?" 

"Karena memang sudah umum dan banyak sekali kasusnya, kasus menelan uang logam itu terjadi pada anak-anak. 

"Ternyata yang berhasil dikeluarkan bukan koin, melainkan token game. 

Sekadar informasi, ini pertama kalinya saya menemukan kasus seperti ini."

"Alhamdulillah operasinya berjalan lancar. 

Setelah selesai, saya akan melanjutkan salat tarawih dan witir di rumah dengan tenang," tulisnya.

Sementara itu, dokter juga berpesan kepada para orang tua untuk selalu mengawasi permainan anak-anaknya, terutama benda-benda kecil yang dapat berbahaya jika tertelan.

"Satu langkah yang salah atau sedikit kecerobohan dapat menyebabkan tertelan seperti pasien saya.

"Di antara hal yang paling dikhawatirkan oleh dokter spesialis telinga, hidung, dan tenggorokan (THT) adalah apabila benda asing tersebut tertelan dan masuk ke saluran pernapasan, sehingga dapat menimbulkan gangguan pernapasan," imbuhnya.

Menuju ke bagian komentar, rata-rata pengguna daring berbagi pengalaman serupa yang dialami oleh anggota keluarga mereka masing-masing.

Pada saat yang sama, mereka memuji kerja keras seorang dokter untuk menyelamatkan nyawa pasien. 

"Adik perempuan saya pernah menelan tutup botol, sayang sekali dia harus punya alat penyedot debu untuk menyedotnya.

"Keponakan saya pernah menelan koin 10 sen. 

Dia terlalu takut untuk memberi tahu ibunya. 

Akhirnya, dokter menyuruhnya menunggu sampai dia buang air besar.

"Terima kasih telah menyelamatkan nyawa anak ini. 

Rasa hormat yang setinggi-tingginya!" Begitulah yang dikatakan warganet.

(TribunTrends.com/Nafis)