Bupati Blora Lantik 39 Pejabat Struktural, Dorong Inovasi di Lima OPD Baru
Daniel Ari Purnomo March 22, 2025 01:37 AM

TRIBUNJATENG.COM, BLORA – Bupati Blora Arief Rohman melantik dan mengambil sumpah jabatan 39 pejabat struktural di Pendopo Kabupaten Blora, Jumat (21/3/2025).

Para pejabat tersebut terdiri dari pimpinan tinggi pratama, administrator, dan pengawas di lingkungan Pemerintah Kabupaten Blora.

Pelantikan kali ini merupakan tindak lanjut dari perubahan Struktur Organisasi dan Tata Kerja (SOTK) di lima Organisasi Perangkat Daerah (OPD).

Lima OPD tersebut yaitu Dinas Kesehatan Daerah (Dinkesda), Satpol PP dan Damkar, Badan Perencanaan Pembangunan Riset dan Inovasi Daerah (Bapperida), Badan Kepegawaian dan Pengembangan SDM (BKPSDM), serta Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD).

Selain itu, juga dilantik 11 pejabat administrator dan pengawas dari berbagai unit kerja di lingkup Pemkab Blora.

“Pelantikan dan pengambilan sumpah jabatan ini telah mengikuti mekanisme peraturan perundang-undangan. Ini adalah tindak lanjut perubahan SOTK dan sudah mendapat izin dari Mendagri dan Kepala BKN,” kata Arief Rohman.

Pelantikan disaksikan oleh Wakil Bupati Blora Sri Setyorini, Sekda Blora Komang Gede Irawadi, serta kepala OPD dan camat.

Beberapa pejabat yang dilantik di antaranya:

  1. A. Mahbub Djunaidi sebagai Kepala Bapperida
  2. Heru Eko Wiyono sebagai Kepala BKPSDM
  3. Edi Widayat sebagai Kepala Dinkesda
  4. Pujo Catur Susanto sebagai Kepala Satpol PP Damkar
  5. Mulyowati sebagai Sekretaris BPBD

Arief menegaskan, mutasi jabatan ini bukan bentuk kepentingan politik, tetapi bagian dari evaluasi kinerja dan penyegaran birokrasi.

“Mutasi adalah hal yang wajar dalam pemerintahan. Jangan dikaitkan dengan kepentingan lain,” tegasnya.

Ia menyampaikan bahwa rotasi jabatan merupakan upaya menempatkan orang yang tepat di posisi yang sesuai untuk mendorong percepatan kinerja organisasi.

Kepada seluruh pejabat yang dilantik, Arief meminta agar mereka memahami tugas, wewenang, dan tanggung jawab di unit kerjanya masing-masing.

Ia juga menekankan pentingnya inovasi berkelanjutan dalam setiap OPD.

“Kami dua tahun berturut-turut menjadi kabupaten terinovatif, maka seluruh ASN wajib terus berinovasi di unit kerja masing-masing,” ujar Arief.

Ia mengajak semua pejabat yang telah dilantik untuk bekerja dengan penuh tanggung jawab dan menjadi pelayan masyarakat yang baik.

“Wujud rasa syukur atas amanah ini adalah dengan memberikan pengabdian terbaik bagi masyarakat,” pungkasnya.

© Copyright @2025 LIDEA. All Rights Reserved.