BANJARMASINPOST.CO.ID - Sosok AKP Sandy Titah Nugraha viral setelah ramai videonya menyebut polisi paling cepat masuk surga.
Imbas video itu, sosok AKP Sandy Titah jadi perbincangan.
Apalagi, itu diucapkannya ketika bicara di depan anak buahnya sebagai Ka Induk PJR Cikampek.
Ternyata, AKP Sandy Titah Nugraha juga pernah viral di media sosial pada tahun 2018 lalu.
Saat itu, Sandy masih menjabat Kasat Lantas Aceh Utara dan berpangkat Iptu.
Baru-baru ini, video yang diunggah di akun Instagram @Indukpjrcikampek menampilkan sosok AKP Sandy Titah Nugraha terlihat sedang berbicara di depan para anak buahnya.
Terlihat para anak buahnya itu duduk di depan POS PJR Cikampek.
Mereka duduk dengan rapi sambil mendengarkan arahan dari AKP Sandy.
Pada video itu, AKP Sandy pun menyebut kalau polisi layak masuk surga lebih dulu karena pekerjaannya.
“Seharusnya Polisi ini adalah institusi atau orang yang paling cepat masuk surga, banyak sekali ladang ibadah yang bisa rekan lakukan. Lakukan penindakan terhadap orang yang melanggar termasuk ibadah,” kata Sandy, melansir dari TribunBogor.
Sebab menurut Sandy, polisi seharusnya bisa mencegah dan memberi kesadaran terhadap keselamatan masyarakat.
"Karena institusi kita ini jadi harapan semua, kalau bukan kita siapa lagi yang akan melindungi masyarakat," ujarnya.
Rupanya arahan itu diberikan oleh AKP Sandy yang baru saja menjabat sebagai Ka Induk.
AKP Sandy pun langsung memberi perintah kepada personel bertugas untuk menjadi anggota yang melindungi dan mengayomi masyarakat.
Bahkan ia juga tak segan untuk duduk bersama anggota lain di aspal tanpa alas.
“Duduk pagi ini adalah perintah pertama saya selaku Ka Induk PJR Cikampek. Saya berdiri di sini bukan selaku Ka Induk, diasumsikan saya sebagai seorang masyarakat,” kata dia sambil duduk di tengah bawahannya.
Ia pun meminta para anggotanya agar tidak merasa dirinya berada lebih tinggi dari masyarakat.
“Jadi rekan-rekan harus menyadari betul posisi rekan-rekan bertugas sebagai anggota kepolisian ada berada di bawah masyarakat, karena jelas tugas kita selaku tugas kepolisian itu adalah melindungi, mengayomi dan melayani," bebernya.
Sandy menyadari bahwa anggota kepolisian digaji dari pajak yang dibayarkan oleh masyarakat.
“Selaku petugas kepolisian yang digaji oleh masyarakat rekan-rekan harus sadari masyarakat yang membayar rekan-rekan itu adalah merupakan dari pajak mereka kerja dari pagi sampai sore bayar pajak dikumpulin oleh negara kemudian pajaknya dibayarkan untuk rekan-rekan bekerja, itu harus disadari,” ulasnya.
Tak cuma itu, ia berpesan ke personel agar tidak mudah dibujuk rayu dengan uang ketika terjadi pelanggaran.
Di era digital seperti sekarang, AKP Sandy juga meminta ke setiap personel selalu mengunakan kamera ponsel saat sebelum lakukan penindakan tilang.
Sebelumnya, AKP Sandy Titah Nugraha juga pernah viral di media sosial pada tahun 2018 lalu.
Saat itu, Sandy masih berpangkat Iptu dan menjabat sebagai Kasat Lantas Aceh Utara.
AKP Sandy viral karena memasang spanduk ajaib di wilayahnya.
Sandy juga membuat puluhan video parodi film pendek yang berhasil mencuri perhatian netizen.
Bahkan videonya itu juga sempat membuat heboh Institusi Polri.
Upaya itu dilakukan oleh Sandy untuk menekan angkat kecelakaan di wilayahnya.
Sandy merupakan pria kelahiran Lampung Tengah, 17 September 1990.
Sandy menempuh pendidikan di Perguruan Tinggi Ilmu Kepolisian (PTIK).
Ia juga merupakan lulusan SMA 1 Negeri Bandar Lampung.
AKP Sandy menikah dengan seorang bidan dan telah dikaruniai tiga anak.
(Banjarmasinpost.co.id/TribunJatim.com)
