Struktur Danantara Diumumkan Hari Ini, Pengamat Harap Tak Ada Rangkap Jabatan
kumparanBISNIS March 24, 2025 12:40 PM
Pemerintah dijadwalkan mengumumkan struktur pengurus Badan Pengelola Investasi (BPI) Daya Anagata Nusantara (Danantara) pada Senin (24/3).
Sejumlah pengamat menyoroti pentingnya pemilihan figur profesional dan bebas dari konflik kepentingan agar Danantara dapat beroperasi dengan optimal.
Direktur Eksekutif CELIOS, Bhima Yudhistira, menilai pengurus Danantara sebaiknya tidak merangkap jabatan sebagai menteri atau kepala lembaga lain. Menurutnya, hal ini dapat menurunkan kepercayaan investor.
“Kesalahan sebelumnya adalah banyaknya pengurus yang merangkap jabatan, sehingga trust investor turun,” kata Bhima.
Ia juga menekankan pentingnya pengurus dari kalangan profesional, mencontohkan Temasek Holding di Singapura sebagai model yang ideal.
“Kepercayaan investor akan meningkat jika pengurus memiliki latar belakang profesional, bebas dari kepentingan politik, dan memiliki rekam jejak panjang dalam pengelolaan dana publik,” ujarnya.
Senada dengan Bhima, pengamat BUMN Toto Pranoto menilai Danantara membutuhkan figur berkaliber tinggi untuk mengelola investasi global dan proyek nasional. “Figur seperti ini diharapkan dapat menenangkan sentimen pasar,” kata Toto.
Sementara itu, peneliti NEXT Indonesia, Herry Gunawan, mengingatkan bahwa pengelolaan Danantara berisiko mengalami penyimpangan atau moral hazard. Ia menyoroti lemahnya penerapan prinsip tata kelola perusahaan di BUMN, yang terbukti dari berbagai kasus korupsi.
“Pemilihan pengurus harus mempertimbangkan potensi konflik kepentingan. Banyak pemimpin Danantara yang memiliki keterkaitan bisnis, seperti Rosan Roeslani yang selain Menteri Investasi, juga pendiri Recapital Advisor, atau Dony Oskaria yang menjabat Wakil Menteri BUMN sekaligus Wakil Komisaris Utama Pertamina,” jelasnya.
Pengumuman struktur kepengurusan Danantara akan berlangsung di Financial Hall Jakarta, Gedung Graha CIMB Niaga, Jakarta Pusat. Acara ini akan dihadiri CEO Danantara Rosan Roeslani, COO Dony Oskaria, dan CIO Pandu Sjahrir.