Pelatih Bahrain Senang Pelayanan di RI: Kalian Baik, Beda dengan di Medsos
kumparanBOLA March 26, 2025 11:23 AM
Timnas Indonesia akan bertanding melawan Bahrain dalam laga lanjutan Kualifikasi Piala Dunia di Stadion Utama GBK, Selasa (25/3). Pelatih tim tamu, Dragan Talajic, senang dengan pelayanan yang mereka dapat selama di Indonesia.
Talajic tahu bahwa ramai di media sosial hujatan terhadap Timnas Bahrain. Namun baginya, mereka yang di media sosial tidak merepresentasikan orang Indonesia secara keseluruhan.
"Saya bisa bilang terima kasih kepada PSSI untuk pelayanan yang bagus buat kami, juga terima kasih kepada orang Indonesia di sekitar kami, di hotel, di stadion, para jurnalis, semuanya oke," kata Talajic dalam konferensi pers pralaga, Senin (24/3).
"Saya tahu hal-hal yang ramai dibicarakan orang-orang di media sosial, tetapi orang Indonesia tidak seperti itu. Kami menikmati masa-masa kami di Indonesia dan akan menikmati pertandingan besok," tambahnya.
Perbesar
Sesi latihan Tim Nasional Bahrain menjelang pertandingan melawan Timnas Indonesia di Stadion Utama Gelora Bung Karno, Jakarta, Senin (24/3/2025). Foto: Jamal Ramadhan/kumparan
Kiper Bahrain, Ebrahim Lutfalla, juga mengatakan hal yang sama. Ia tahu bahwa populasi Indonesia sangat besar, sehingga hujatan di media sosial tidak menggambarkan karakter orang Indonesia secara keseluruhan.
"Ketika kami tiba di sini, kami mendapat sambutan yang bagus, orang-orang Indonesia sangat baik pada kami di Jakarta. Kami tahu bahwa Indonesia adalah negara besar dengan populasi besar, dan mungkin ada beberapa yang keluar konteks, tapi saya merasa orang-orang yang kami temui sangat baik," ujarnya.
Sebelumnya pada Oktober 2024, saat bermain di Riffa, kedua tim imbang 2-2. Laga itu kontroversial karena extra time babak kedua yang terlalu lama, lebih dari yang telah ditetapkan yakni 6 menit, dan Bahrain mencetak gol di menit 90+9, sehingga memicu kemarahan suporter Indonesia.
Belum lagi kontroversi keputusan wasit Ahmed Al-Kaf asal Oman di sepanjang laga. Alhasil, banyak orang Indonesia marah di media sosial, sampai-sampai Bahrain sempat enggan datang ke Jakarta. Namun, akhirnya pertandingan tetap digelar di GBK. Kemenpora dan PSSI berkomitmen menjaga keamanan Timnas Bahrain.