TRIBUNNEWS.COM - Kisah seorang badut keliling yang hidup di jalanan bersama istri dan bayi berusia dua bulan menjadi viral di media sosial.
Badut tersebut terpaksa tidur di masjid kawasan Cimareme, Ngamprah, Kabupaten Bandung Barat, Jawa Barat, setelah diusir dari kontrakan karena tidak mampu membayar sewa.
Kisah ini pertama kali dibagikan oleh Bripka Rizky Hikmat Setiawan, seorang polisi yang bertugas di Cimahi, melalui akun Instagramnya.
"Momen saat patroli bertemu dengan bapak badut yang bawa bayi tidur di mesjid karena tidak mempunyai tempat tinggal lagi," tulis Bripka Rizky, dikutip Tribunjabar.id, Kamis (27/3/2025).
Dalam unggahan tersebut, Rizky menampilkan momen saat ia bertemu dengan bapak badut yang sedang tidur di teras masjid bersama bayinya.
Bapak badut itu mengaku tidak memiliki tempat tinggal.
"Ai didieu mah kan teu gaduh patempatan (kalau sayama gak punya tempat tinggal)," kata bapak badut tersebut.
Bapak badut ini awalnya mengontrak rumah di Rajamandala selama lima bulan.
Namun, ia terpaksa diusir karena tidak mampu membayar sewa.
"Kawitna mah di Rajamandala ngontrak. Si kontrakan lima bulan teh teu kabayar ku abiteh (awalnya di Rajamandala ngontra. kontrakan lima bulan gak kebayar)," lanjutnya.
Melihat kondisi memprihatinkan bapak badut dan keluarganya, Bripka Rizky merasa iba dan berinisiatif untuk mencarikan kontrakan baru bagi mereka.
Keesokan harinya, Rizky berhasil menemukan tempat tinggal yang layak untuk keluarga tersebut.
Kemarin saya dapat kontrakan buat akang. Nanti saya kosin (bayar) buat beberapa bulan ya. Tapi kedepannya akang harus survive sendiri. Akang harus bekerja lebih giat lagi buat anak, buat istri buat bayar kosan," kata Bripka Rizky.
Ia juga mengajak mereka ke minimarket untuk berbelanja kebutuhan bayi dan memberikan sembako serta sejumlah uang.
Bapak badut yang tidak diketahui namanya itu sangat berterima kasih atas bantuan yang diberikan.
Istri pria itu pun tampak menangis saat mendapatkan bantuan.
Konten ini disempurnakan menggunakan Kecerdasan Buatan (AI).