TIMESINDONESIA, BANYUWANGI – Semarak bulan suci Ramadan senantiasa diwarnai dengan menebar kebaikan untuk mewujudkan kepedulian. Seperti apa yang telah dilakukan oleh Perhutani Kesatuan Pemangku Hutan (KPH) Banyuwangi Selatan yaitu memberikan Al-Quran untuk masjid yang berada disekitar hutan.

Tentu saja, apa yang telah dilakukan oleh Perhutani KPH Banyuwangi Selatan tersebut patut diacungi jempol. Karena dengan begitu, masyarakat bisa lebih khidmat dan makin rajin beribadah, khususnya untuk tadarus di bulan yang fitri.

Penyaluran TJSL Perhutani KPH Banyuwangi Selatan berupa Al-Quran di Masjid Daarut Taqwa, Desa Glagahagung Kecamatan Purwoharjo. (FOTO: Perhutani KPH Banyuwangi Selatan for TIMES Indonesia)

Administratur KPH Banyuwangi Selatan, Wahyu Dwi Hadmojo menjelaskan, pemberian mushaf Al-Quran di masjid-masjid hingga TPQ sekitar hutan ini, merupakan bagian dari Tanggung Jawab Sosial dan Lingkungan (TJSL) Perhutani. Yang pastinya kegiatan ini adalah wujud kepedulian serta dukungan dalam kelancaran beribadah.

Pada Jumat 21 Maret dan Sabtu 22 Maret 2025, Wahyu menambahkan, pihaknya telah membagikan puluhan mushaf Al-Quran di sejumlah masjid sekitar hutan. Seperti Masjid Daarut Taqwa yang berada sekitar hutan BKPH Karetan, Desa Glagahagung Kecamatan Purwoharjo serta Masjid Baitun Na’im yang berada sekitar hutan BKPH Blambangan, Desa Kalipait Kecamatan Tegaldlimo.

“Penyerahan TJSL Perum Perhutani Divre Jatim ini, adalah kepedulian kami pada masyarakat sekitar hutan akan kebutuhan Al-Quran dalam mendukung giat tadarus di bulan ramadhan dan kegiatan lainnya di luar ramadhan termasuk juga untuk kegiatan TPQ,” katanya, Jumat (28/3/2025).

Dengan momentum bulan suci ramadan, Wahyu berpesan, untuk menjadikan kegiatan penyaluran Al-Quran sebagai ajang meningkatkan rasa kepedulian kepada sesama makhluk. Terlebih pada masyarakat sekitar hutan yang merupakan mitra kerja di lapangan.

“Mari kita tingkatkan kepedulian kepada sesama makhluk, Ini juga sebagai dukungan kinerja perusahaan menuju sukses dan meraih prestasi di kinerja tahun 2025 pada berbagai bidang dan mendapat berkah dan selalu dalam ridhonya,” harapnya.

Adanya penyaluran bantuan Al-Quran ini nyatanya memang bermanfaat bagi masyarakat. Selain kegiatan tadarus semakin lancar, anak-anak TPQ pun dalam belajar mengaji tidak terkendala kurangnya kitab suci.

Seperti yang disampaikan oleh Ketua Takmir Masjid Baitun Na’im Desa Kalipait, Wawan Setiono. Dimana pihaknya merasa bersyukur dan berterima kasih atas bantuan sebanyak 17 Al-Quran itu. Karena adanya banyak kitab suci proses belajar anak-anak TPQ termasuk giat tadarus bisa lebih khidmat.

“Ini sangat penting dan berarti bagi kami untuk kelengkapan dan kelancaran beribadah jamaah masjid,” ungkapnya.

“Semoga ini jadi berkah dan Perhutani tetap eksis, sejahtera dan lestari. Kami berharap jalinan silaturahmi dengan Takmir Masjid tetap baik dan erat,” imbuh Wawan. (*)