TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Sebanyak 1,3 juta kendaraan tercatat telah kembali ke arah Jakarta pada H+7 Lebaran 2025 atau Senin (7/4/2025) dini hari.
Hal ini disampaikan oleh Kepala Korps Lalu Lintas (Kakorlantas) Polri, Irjen Agus Suryonugroho, saat memantau langsung arus balik di KM 29 Tol Jakarta-Cikampek.
Agus menyebutkan bahwa proyeksi total arus balik pada hari tersebut mencapai sekitar 2,2 juta kendaraan, dengan sekitar 1.375.000 kendaraan sudah memasuki wilayah Jakarta hingga pagi hari.
"Kami laporkan sampai pagi hari ini proyeksi arus balik kurang lebih 2,2 juta, sudah masuk kurang lebih arah Jakarta 1.375.000 kendaraan," ujar Agus.
Ia memperkirakan sekitar 60 persen pemudik akan kembali ke Jakarta hingga pagi hari nanti.
Meskipun volume kendaraan yang sangat tinggi, ia memastikan bahwa kondisi lalu lintas di sepanjang jalur arus balik masih terpantau lancar.
"Hari ini sudah jam 02.00 pagi hari, update daripada traffic kami laporkan bahwa cukup lancar," tambahnya.
Tak hanya itu, Agus juga mengungkapkan kabar baik terkait penurunan angka kecelakaan lalu lintas selama masa arus mudik dan balik Lebaran tahun ini.
Berdasarkan data Operasi Ketupat 2025, jumlah kecelakaan menurun sebesar 30 persen dibandingkan dengan tahun sebelumnya.
"Laka lantas juga alhamdulillah ada penurunan dari 3.728 (tahun 2024), selama operasi tahun 2025 (menjadi) 2.637. Jadi ada penurunan jumlah kecelakaan 30 persen," ucapnya.
Lebih menggembirakan lagi, angka korban meninggal dunia akibat kecelakaan juga mengalami penurunan signifikan.
"Fatalitas korban meninggal dunia, yang meninggal dunia turun 47 persen. Ini selama operasi data nasional," tambah Agus.
Keberhasilan ini menunjukkan upaya keras pihak kepolisian dan berbagai instansi terkait dalam menjaga keselamatan pemudik selama periode Lebaran 2025.
Keberlanjutan program keselamatan di jalan, seperti peningkatan pengawasan dan pengaturan arus lalu lintas, tampaknya memberikan dampak positif bagi arus mudik dan balik tahun ini.