BANJARMASINPOST.CO.ID, BANJARMASIN - Cucian sepeda motor usai Lebaran diiringi masih musim hujan ramai didatangi pelanggan. Hal ini menjadi berkah tambahan rezeki bagi pelaku usaha jasa cuci motor. 

Sepeda motor yang dibiarkan kotor berdampak bisa bikin cat motor cepat kusam. Apalagi jika menempelnya di area bodi kasar atau kulit jeruk.

Selain itu, kotoran yang menempel di area lain yang berbahan metal rawan menimbulkan karat dan cukup sulit untuk dihilangkan.

Adam, teknisi SCT Motodetailing di Jalan Veteran, Martapura, mengatakan, usai lebaran ini, cuciannya banjir job. Sekitar 15 unit sepeda motor berbagai jenis yang dicuci setiap hari.
"Kami buka layanan sejak H+5, jadi baru beberapa hari beroperasi. Alhamdulillah ada yang cuci biasa, cuci premium," katanya.

Khusus cuci biasa, Adam mengatakan, tarifnya hanya mulai Rp 15 ribu untuk motor-motor berbadan kecil.

Cuci premium beda lagi. Selain dicuci juga dipoles sehingga hasilnya lebih kinclong dengan biaya mulai Rp 35 ribu.

Hal sama dengan Muhtar, pengelola cuci kendaraan bermotor di Landasan Ulin, Banjarbaru, yang dalam beberapa hari setelah lebaran banyak menerima job cucian motor. 

"Cuci motor di tempat kami buka pada H+3 lebaran. Sejak pagi hingga sore banyak pengendara mengantar motornya untuk dicuci," ujarnya. 

Menurut Muhtar, dalam sehari 10-20 motor yang dicuci, adapun pekerja yang membantunya saat ini tiga orang.

"Alhamdulillah, sampai hari ini terus berdatangan yang cuci motor. Apalagi ini sudah akhir libur panjang, orang pada kembali ke rumah," katanya. (Banjarmasinpost.co.id/salmah saurin)