Laporan Wartawan Grid.ID, Ines Noviadzani
Grid.ID - Kabar menggegerkan datang daru salah satu penghuni kamar kos di Jalan Sidosermo Indah, Kecamatan Wonocolo, Surabaya, Jawa Timur. Pasalnya pada Kamis (10/4/2025), sepasang kekasih ditemukan tewas di dalam kamar tersebut.
Diketahui keduanya merupakan LH (28) seorang pengusaha dan NA (31) yang merupakan seorang perawat. Korban LH diketahui sedang menempuh pendidikan magister hukum di sebuah kampus swasta di Surabaya.
Melansir dari laman Surya.co.id, ternyata beberapa jam sebelum ditemukan tak bernyawa, LH sempat bertemu dengan teman-temannya. Ia nongkrong bersama teman-temannya di sebuah warkop kawasan Kelurahan Margorejo, Wonocolo, Surabaya.
Hal tersebut diungkap oleh salah satu teman dekat LH, bernama Hamdan Muafi (29). Ia mengatakan bertemu dengan LH pada Rabu (9/4/2025). Menurutnya, saat bertemu dengan LH, ia tak memiliki firasat apa pun dari gelagat LH.
"Sama sekali gak ada. Karena saya terakhir kali komunikasi dengan dia, saya berpisah dari tongkrongan ngopi jam 16.00 Rabu, dan besoknya dia sudah gak ada," ungkapnya.
Lebih lanjut, menurut Hamdan Muafi, komunikasi antara dirinya dan korban terjalin dengan baik. Bahkan saat dirinya hendak mudik pada Lebaran beberapa waktu yang lalu.
"Bahkan saat momen mudik lebaran. Dia selalu tanya ke saya; kapan balik ke Surabaya. Saya kan mudik di Madura. Dia tanya saya kapan balik ke Surabaya, biar bisa ngopi," sambungnya.
LH selain dikenal sebagai seorang pengusaha, Muafi juga menyebut bahwa teman dekatnya itu merupakan mahasiswa S2. Selain itu, LH juga merupakan pekerja kreatif desain.
Saat disinggung terkait hubungan LH dengan NA, Muafi memberikan jawaban yang mengejutkan. Dikatakan bahwa keduanya sudah menikah secara siri pada 2024 lalu.
"(Nikah siri) Sejak November 2024. Iya (sejak saat itu mereka tinggal bersama). Sebelum itu, dia tinggal sama kita, teman-teman kita. Ada yang namanya Faisol, ada Muslim. Lalu saat dia nikah siri, akhirnya pindah tempat tinggal dia pindah dengan istrinya," jelasnya.
Sebagai teman dekat korban, Muafi pun menambahkan jika keduanya telah merencanakan resepsi pernikahan dalam waktu dekat. Namun sayang, rencananya kini tak akan terwujud usai keduanya justru ditemukan tak bernyawa.
Dilansir dari laman Kompas.com, kerabat NA bernama Nur Aprilianti menyebut LH memang kerap datang ke kosan sepupunya.
"Lumayan sering. Kayaknya sampai larut malam aja sih (enggak nginap). Kayaknya rumah di Madura. Tapi kerjanya di Surabaya. Sama kayaknya (dia cowok) ada apartemen," jelas Aprilianti.
