TRIBUNMANADO.CO.ID - Berita Populer Sulawesi Utara (Sulut) yang kini menjadi sorotan dalam kanal tribunmanado.co.id, Jumat 18 April 2025.
Ada tiga kabar yang saat ini menjadi informasi paling populer dan perhatian publik, khususnya masyarakat Sulut.
Pertama, penetapan Sekretaris Provinsi (Sekprov) Sulut yang baru setelah pejabat sebelumnya, Steve Kepel, terjerat kasus hukum yang kini tengah diusut pihak kepolisian.
Kedua, kabar ditahannya Ketua Sinode GMIM, Hein Arina atas dugaan kasus korupsi dana hibah Pemprov Sulut ke sinode GMIM.
Kemudian yang ketiga, yaitu informasi tentang kasus penemuan mayat di sebuah hotel yang berada di Kota Manado.
Ketigaberita populer Sulut tersebut dirangkum TribunManado.co.id pada Jumat (18/4/2025).
Tribunners dapat menyimaknya dalam ulasan di bawah ini.
1. Gubernur YSK Tunjuk Tahlis Gallang sebagai Plh Sekprov Sulut
Gubernur Sulut Yulius Selvanus Komaling (YSK) menunjuk Tahlis Gallang sebagai Plh Sekretaris Provinsi (Sekprov).
Penetapan Tahlis Gallang sebagai Plh Sekprov Sulut dilaksanakan di Wisma Negara Rumah Dinas Gubernur Sulut Bumi Beringin, Kota Manado pada Kamis (17/4/2025)
Gubernur YSK menyerahkan Surat Keputusan (SK) sebagai Plh Sekprov Sulut kepada Tahlis Gallang.
Tahlis Galang terlihat datang menggunakan kameja Korpri dan diserahkan SK penunujukannya dari Gubernur Sulut.
Gubernur YSK mengatakan, sebagai pemimpin tertinggi Sulut, dirinya harus segera mengambil keputusan pascasekprov sebelumnya sedang tersangkut masalah hukum dan ditahan di Polda Sulut karena status tersangka.
"Karena tidak mungkin pemerintahan ini akan berhenti karena kekurangan personel, sehingga hari ini kita tunjuk pelaksana harian sekprov dan Plt jabatan Karo Kesra dan Asisten 2," sebut Gubernur YSK didampingi Kaban BKD Jemmy Kumendong.
Gubernur YSK menyebut, Thalis Gallang dari segi profesional kerja dan integritas selama dirinya menjabat dua jabatan yakni Kadis Koperasi dan Asisten 2.
"Dari situ saya lihat dia (Tahlis Gallang) punya potensi untuk membantu saya dalam beradministrasi dan mengkoordinir yang lainnya. Saya lihat dia punya dedikasi kerja yang cukup bagus," kata Gubernur ke-13 Sulut ini.
Menanggapi penunjukkan dirinya sebagai Plh Sekprov Sulut, Tahlis Gallang mengucapkan banyak terima kasih kepada Gubernur YSK atas kepercayaan yang telah diberikan.
Eks Sekda Bolmong ini mengaku tak pernah memikirkan jika posisi ini bisa dijabatnya.
"Saya terus terang tidak pernah terpikirkan kalau pak Gubernur akan memilih saya untuk menduduki jabatan ini. Saya sadar tanggungjawab ini sangat besar, karena jabatan ini sebagai pusat koordinator administrasi pemerintahan, pembangunan dan pembinaan kemasyarakatan termasuk pengelolaan keuangannya menjadi tanggung jawab sekprov," ujarnya Kamis (17/4/2025).
2. Pendeta Hein Arina Ditahan Polda Sulut
Pendeta Hein Arina, tersangka kasus dugaan korupsi dana hibah Pemprov Sulut ke sinode GMIM, ditahan Polda Sulut pada Kamis (17/4/2025) kemarin,
Hein Arina terlihat telah mengenakan baju tahanan (baju oranye) di area gedung Polda Sulut, Kamis sore, sekira pukul 15.00 Wita.
Pendeta Hein Arina keluar dari ruangan pemeriksaan Subdit Tipidkor Polda Sulut mengenakan kameja putih dipadukan dengan baju tahanan berwarna oranye.
Ia digiring petugas polisi menuju ruang tahanan.
Ketua Sinode GMIM periode 2022-2027 ini, terlihat tak banyak mengeluarkan pernyataan saat menanggapi pertanyaan dari awak media.
Ketika ditanyai Tim Tribun Manado, Pendeta Hein Arina hanya menyampaikan pesan singkat.
"Sehat-sehat semuanya," jelas Pendeta Hein Arina.
Pendeta Hein Arina juga sempat melemparkan senyuman dan melambaikan tangan ke arah kamera rekan-rekan pers.
Dengan penahanan Pendeta Hein Arina ini, sudah ada lima tersangka kasus dugaan korupsi dana hibah GMIM yang ditahan Polda Sulut.
Selain Pendeta Hein Arina, ada nama Steve Kepel, Jeffry Korengkeng, Fereydy Kaligis, dan Asiano Gemmy Kawatu (AGK).
3. Kronologi Penemuan Mayat dalam Kamar Hotel Wenang Manado
Kronologi penemuan mayat laki-laki berinisial AN (42) di dalam Kamar Hotel di Kecamatan Wenang, Manado, Sulawesi Utara (Sulut).
Penemuan mayat AN ini sempat heboh pada Selasa 15 April 2025 sekira pukul 01.00 Wita.
Menurut informasi dari beberapa sumber tribunmanado.co.id di lapangan, menyebutkan bahwa AN adalah seorang karyawan di salah satu bank di Sulawesi Utara (Sulut).
Berikut kronologi dengan penjelasan berdasarkan kurun waktu :
- Pukul 24.00 Wita, Senin 14 April 2025 pria inisial AN memesan kamar hotel.
Dia mendapat kamar di lantai atas. Ada yang melihat AN masuk ke kamar dengan seorang perempuan yang kemudian diketahui berinisial CK, yang juga adalah karyawan di salah satu bank.
- Pukul 01.00 Wita, Selasa 15 April 2025, piket hotel mendapat telepon dari seorang perempuan, yang mengatakan, suaminya pingsan dan membutuhkan pertolongan.
- Piket hotel langsung menghubungi security hotel dan menuju kamar tersebut.
Sesampainya di lokasi, mereka melihat AN sudah meninggal dunia di kamar mandi dengan posisi terlentang menggunakan kaos tangan panjang dan celana pendek.
- Piket hotel langsung menghubungi Polsek Wenang, Polresta Manado.
- Pukul 01.20 Wita, patroli Polsek Wenang mendatangi lokasi.
Jenazah kemudian dibawa ke Rumah Sakit Bhayangkara Manado.
Kasi Humas Polresta Manado, Iptu Agush Haryono belum memberikan keterangan lebih terkait penemuan mayat ini.
"Iya benar ada penemuan mayat," ujar dia singkat.
Itulah tiga berita populer Sulawesi Utara saat ini, Jumat 18 April 2025. Ketiga informasi tersebut menjadi isu yang paling tersorot dalam kanal TribunManado.co.id. (Ren/Edi)
-