BANJARMASINPOST.CO.ID - Xabi Alonso telah bereaksi terhadap spekulasi bahwa ia akan meninggalkan Bayer Leverkusen musim panas ini.

Mengambil alih sebagai manajer baru Real Madrid dan di tengah meningkatnya spekulasi bahwa Carlo Ancelotti akan segera hengkang dari Bernabeu.

Pelatih Real Madrid saat ini, CarlonAncelotti, berada di bawah tekanan karena Los Blancos telah mengalami musim yang sulit yang memuncak saat mereka kalah dari Arsenal di perempat final Liga Champions. 

Harapan di Madrid sangat tinggi, presiden klub Florentino Perez ingin mereka memenangkan Liga Champions hampir setiap tahun.

Tetapi mereka kalah telak dan kalah dalam pertarungan melawan The Gunners dalam dua leg.

Madrid juga gagal di Final Copa del Rey (Piala Spanyol) dari duel El Clasico dengan Barcelona, skor akhir 3-2.

Sementara mereka juga tertinggal empat poin di belakang Blaugrana di LaLiga dengan lima pertandingan tersisa.

Madrid adalah tim yang tidak diunggulkan di kedua kompetisi tersebut karena Barca sedang dalam performa yang gemilang musim ini. 

Bahkan, mereka mengalahkan Madrid 5-2 di Supercopa de Espana (Piala Super Spanyol) pada bulan Januari.

Laporan terkini menunjukkan Ancelotti mungkin meninggalkan Madrid setelah final Copa del Rey dan sebelum liga berakhir.

Perez telah mengidentifikasi Alonso sebagai target nomor 1 untuk menggantikan pembalap legendaris Italia itu.

Menjelang pertandingan liga antara Leverkusen dengan Augsburg pada Sabtu sore, Alonso ditanyai tentang minat Madrid.

Ia mencoba untuk mengecilkan kaitan tersebut dengan mengatakan (melalui Buli News ):

"Saya selalu mengatakan bahwa komunikasi dengan Simon [Rolfes, direktur olahraga Leverkusen] dan Fernando [Carro, CEO Leverkusen] sangat jelas. Dan, ketika ada sesuatu yang harus diputuskan, kami akan bersikap sangat langsung.

“Kepercayaan di antara kita selalu sangat penting, dan tetap seperti itu.

“Tidak ada tekanan pada waktu pengambilan keputusan. Situasinya jelas. Ada saatnya untuk segalanya. Jadi, kita perlu menunggu sebentar.”

* Xabi Alonso tampaknya ditakdirkan untuk Real Madrid

Perez yakin Alonso adalah pelatih sempurna untuk membantu Madrid mencapai potensi penuh mereka dengan banyaknya bintang kelas dunia yang mereka miliki.

Alonso tahu persis bagaimana rasanya bermain untuk raksasa Spanyol, setelah membantu mereka memenangkan Liga Champions, gelar LaLiga, dan dua Copa del Rey selama lima tahun di Bernabeu sebagai pemain.

Mantan gelandang itu menghabiskan satu tahun bekerja di Madrid sebagai pelatih akademi sebelum pindah ke tim B Real Sociedad dan kemudian tim utama Leverkusen pada Oktober 2022.

Meski Leverkusen tidak memiliki musim terbaik, nilai jual Alonso tetap sangat tinggi setelah semua yang telah ia lakukan untuk klub.

Musim lalu, ia membawa mereka meraih gelar Bundesliga pertama mereka, serta DFB-Pokal (Piala Jerman) dan final Liga Europa.

Madrid telah dikaitkan dengan langkah berani untuk mendatangkan ikon Liverpool Jurgen Klopp, tetapi tampaknya Alonso lebih mungkin untuk mengambil alih setelah Ancelotti.

Mantan pemain internasional Spanyol itu memiliki kesempatan untuk meninggalkan Jerman musim panas lalu, karena Liverpool mengincarnya sebagai pengganti Klopp.

Namun Alonso mengomunikasikan keputusannya untuk bertahan di Leverkusen pada Maret tahun lalu.

Pria berusia 43 tahun itu merahasiakan rencananya kali ini, dan mengisyaratkan ia memang akan pindah ke Madrid.

Alonso diketahui memiliki perjanjian khusus dengan Leverkusen yang akan memungkinkannya bergabung dengan salah satu mantan klubnya – Madrid, Bayern Munich, Liverpool atau Real Sociedad – jika mereka memulai pembicaraan.

Namun, belum jelas pada tahap ini, berapa banyak yang harus dibayarkan Madrid untuk mendapatkan tanda tangan manajer tersebut.

* Berita Real Madrid: Rencana perekrutan spektakuler; vonis Trent Alexander-Arnold

Sementara itu, Madrid telah menyusun rencana untuk menyelesaikan perekrutan pemain bintang jika mereka kehilangan Vinicius Junior .

Trent Alexander-Arnold hampir bergabung dengan Madrid dengan status bebas transfer setelah kontraknya dengan Liverpool habis.

Seorang mantan bintang Anfield berpikir masih mungkin bahwa Alexander-Arnold bisa melakukan perubahan haluan yang 'gila'

(Banjarmasinpost.co.id)