Musim Terbaik Lautaro Martinez di Liga Champions
Asad Arifin April 28, 2025 07:06 PM

Lautaro Martinez tampil impresif di Liga Champions 2024/2025. Bahkan, jika tolok ukurnya adalah jumlah gol, musim 2024/2025 jadi periode terbaik bomber 27 tahun itu di Liga Champions.

Lautaro baru saja membawa Inter Milan lolos ke babak semifinal Liga Champions 2024/2025. Inter melaju ke semifinal setelah mengalahkan Bayern Munchen dengan agregat 4-3.

Lautaro punya andil besar atas capaian apik itu. Sebab, pemain asal Argentina selalu mencetak gol pada dua laga lawan Bayern. Lautaro mencetak gol di Allianz Arena maupun Giuseppe Meazza.

Performa apik Lautaro tidak hanya muncul pada babak 8 Besar lawan Bayern Munchen. Dia juga tampil apik pada fase sebelumnya, baik lewat gol atau aksi lainnya. Simak ulasan lebih lengkapnya di bawah ini ya Bolaneters.

Periode Terbaik Lautaro di Liga Champions

Lautaro Martinez selalu mencetak gol pada lima laga terakhirnya di Liga Champions. Dia menyamai catatan Lionel Messi, sebagai pemain Argentina yang bikin gol pada lima laga Liga Champions beruntun.

Secara keseluruhan, Lautaro telah bikin delapan gol dari 11 laga Liga Champions musim ini. Jumlah golnya masih mungkin bertambah, karena dia masih punya minimal dua laga semifinal untuk dimainkan.

Nah, dengan delapan gol, Lautaro mencatat rekor terbanyak dalam kariernya pada satu musim Liga Champions. Berikut rincian gol Lautaro di Liga Champions setiap musimnya:

2018/2019: 0
2019/2020: 5
2020/2021: 1
2021/2022: 1
2022/2023: 3
2023/2024: 2
2024/2025: 8*

*Masih bisa bertambah

Namun, jika tolok ukurnya adalah capaian kolektif, maka Lautaro perlu membawa Inter Milan menjadi juara. Sebab, Lautaro pernah membawa Inter melaju ke final musim 2022/2023 lalu. Mereka kalah dari Man City pada laga final.

Hati dan Kepala untuk Inter Milan

Setelah menyingkirkan Bayern Munchen dari Liga Champions, Lautaro menegaskan bahwa komitmennya untuk klub sangat tinggi. Dia juga memastikan bahwa rekan satu timnya ada barisan yang sama dan siap berjuang hingga akhir.

"Ada banyak kerja keras dan pengorbanan dalam kualifikasi. Kami tidak menyerah, kami memberikan pikiran dan hati. Memang benar, kami menderita di beberapa momen dalam permainan, tetapi kami punya bidikan besar," kata Lautaro.

"Setiap tahun, kami memulai dengan keyakinan bahwa kami dapat memenangkan semuanya, jika tidak, kami tidak akan repot-repot memainkan olahraga ini," tegas bomber asal Argentina itu.

© Copyright @2025 LIDEA. All Rights Reserved.