Buruh di Jatim Demo May Day, Khofifah Janjikan Pelatihan Kerja bagi yang Di-PHK
kumparanNEWS May 01, 2025 11:24 PM
Massa buruh di Jawa Timur menggelar aksi May Day di depan Kantor Gubernur Jawa Timur Jalan Pahlawan, Kota Surabaya, pada Kamis (1/5).
Pantauan kumparan, para buruh tiba di lokasi sekitar pukul 15.44 WIB. Mereka langsung membentuk barisan di depan panggung yang telah berdiri di depan Kantor Gubernur Jatim. Ada sekitar lima mobil komando yang diparkir.
Perbesar
Massa buruh yang menggelar demo May Day di depan Kantor Gubernur Jawa Timur Jalan Pahlawan, Surabaya, pada Kamis (1/5/2025). Foto: Farusma Okta Verdian/kumparan
Massa terlihat membentangkan banner, poster hingga bendera bertuliskan "hapus outsourcing", "bentuk satgas pencegahan PHK dan perlindungan pesangon buruh di Jawa Timur", dan lainnya.
Beberapa komando aksi pun silih bergantian melakukan orasi menyampaikan tuntutan mereka.
Khofifah Naik Panggung
Perbesar
Gubernur Jawa Timur, Khofifah Indar Parawansa saat menemui massa buruh yang menggelar demo May Day di depan Kantor Gubernur Jawa Timur Jalan Pahlawan, Surabaya, pada Kamis (1/5/2025). Foto: Farusma Okta Verdian/kumparan
Sekitar pukul 16.05 WIB, Gubernur-Wakil Gubernur Jawa Timur, Khofifah Indar Parawansa-Emil Elistianto Dardak, menemui massa aksi dengan naik ke atas panggung.
"Ini adalah ulang tahun kita, ulang tahun buruh se-dunia. Tentu tidak kita rayakan dengan sekadar aksi dan kita merayakan dengan suka cita. 200 tahun yang lalu kurang-lebih, bagaimana kawan-kawan buruh banyak yang meninggal dunia hanya karena menuntut jam kerja mulai 12 jam menjadi 7 jam. Hari ini kami menyuarakan bagaimana kaum termarjinalkan harus dilindungi oleh negara," kata Ketua DPW FSPMI Jawa Timur, Jazuli, saat berorasi di tengah massa, Kamis (1/5).
Jazuli juga sempat menyinggung terkait dengan Undang-Undang Omnibus Law
"Lima tahun kita melawan penindasan Omnibus Law. Alhamdulillah Mahkamah Konstitusi telah menyatakan undang-undang itu penuh cacat hukum," ucapnya.
Perbesar
Massa buruh yang menggelar demo May Day di depan Kantor Gubernur Jawa Timur Jalan Pahlawan, Surabaya, pada Kamis (1/5/2025). Foto: Farusma Okta Verdian/kumparan
Sementara itu, Khofifah mengucapkan selamat Hari Buruh Internasional serta dirinya telah menerima tuntutan atau aspirasi dari para buruh kali ini.
"Hari ini adalah Hari Buruh Internasional. Saudara merayakannya penuh dengan hikmat. Semuanya dilakukan dengan koordinasi dengan sangat baik. Oleh karena itu, selain mengucapkan selamat Hari Buruh Internasional, tentu kami semua menyampaikan terima kasih bahwa ada rekomendasi-rekomendasi, bahwa ada aspirasi-aspirasi. 17 aspirasi yang sudah saya tanda tangani, juga telah ditandatangani oleh Pak Wakil Gubernur," ujar Khofifah.
Khofifah menambahkan bahwa pihaknya juga memberikan jaminan pelatihan terhadap para buruh di Jawa Timur yang terkena PHK.
"Kami ingin bahwa saudara-saudara semua tetap akan bisa mengakses pekerjaan dengan hasil yang layak, dengan hasil yang bisa memenuhi kebutuhan keluarga saudara-saudara," tambah dia.
Perbesar
Massa buruh yang menggelar demo May Day di depan Kantor Gubernur Jawa Timur Jalan Pahlawan, Surabaya, pada Kamis (1/5/2025). Foto: Farusma Okta Verdian/kumparan
Setelah itu, Khofifah bersama dengan massa buruh melantunkan selawat. Lalu, dilanjut dengan menyanyikan lagu dari band Jamrud-Selamat Ulang Tahun, dan dilanjut pembagian tumpeng kepada massa.
Sekitar pukul 16.50 WIB, Khofifah dan rombongan turun ke panggung dan kembali masuk ke dalam Kantor Gubernur Jawa Timur.
Lalu, sekitar pukul 17.01 WIB, massa membubarkan diri. Jalan Pahlawan kembali dibuka dan lalu lintas kembali normal.
Perbesar
Massa buruh yang menggelar demo May Day di depan Kantor Gubernur Jawa Timur Jalan Pahlawan, Surabaya, pada Kamis (1/5/2025). Foto: Farusma Okta Verdian/kumparan