Seorang Penumpang Hampir Tertipu Nomor Palsu Bandara Ngurah Rai
kumparanNEWS May 03, 2025 11:21 PM
AT seorang penumpang pesawat dari Bandara Internasional I Gusti Ngurah Rai nyaris jadi korban penipuan. Ia mengontak nomor layanan bandara yang tertera di Google, dan ternyata nomor itu adalah nomor palsu.
"Menurutku, iya memang (nomor kontak) di Google bisa digonta-ganti (siapa saja) tapi untuk sekelas Bandara Internasional harusnya I Gusti Ngurah Rai bisa lebih memperhatikan ini," kata AT saat melalui aplikasi X, Sabtu (3/5).
Kasus ini bermula saat AT kehilangan barang bawaan berisi sepatu, makanan titipan dan oleh-oleh di Bandara Ngurah Rai, Rabu (30/5). AT penumpang rute Denpasar-Cengkareng.
AT sudah menghubungi sejumlah pihak yang berkaitan dengan informasi kehilangan barang penumpang di Bandara Soekarno Hatta-Ngurah Rai. AT greget lantaran tak kunjung mendapat informasi soal nasib barang hilang.
AT memutuskan menghubungi nomor kontak layanan Bandara Ngurah Rai yang tertera di Google. AT sadar nomor kontak layanan itu palsu karena admin justru memintanya mengisi formulir berisi data bank dan kode keamanan kartu kredit atau debit.
"Awalnya aku coba hubungi semua pihak, web resmi juga sudah, tapi karena masih greget, aku coba juga yang di Google, eh ternyata nomor bandaranya dipakai oleh scammer dan bandara terkait enggak mempedulikan itu," katanya.
AT kecewa dengan layanan bandara. AT sampai saat ini belum menerima informasi soal nasib barangnya. Nomor kontak layanan palsu Bandara Ngurah Rai itu juga tak kunjung dihapus atau diganti pihak Angkasa Pura hingga pukul 18.40 WITA.
"Ini syukurnya kena di aku yang paham kalau itu scam, gimana kalau yang kena orang tua atau orang yang enggak paham kalo itu form scam," sambungnya.
Salah satu staff humas Bandara Ngurah Rai bernama Harry membenarkan nomor kontak yang tertera di Google bukan nomor layanan Bandara Ngurah Rai. Dia berjanji memberikan keterangan lebih lanjut melalui siaran pers.
"Itu nomor biasa bukan dari API (Angkasa Pura I) , kami membuat enquiry dulu ya," katanya.