Kronologi Yakob & Yance Sayuri Jadi Korban Rasialisme hingga Layangkan Somasi
kumparanBOLA May 05, 2025 02:40 PM
Sepak bola Indonesia kembali diselimuti awan kelam rasialisme. Kali ini, Yakob Sayuri dan Yance Sayuri menjadi korban ujaran tak pantas dari oknum tak bertanggung jawab di media sosial.
Kasus ini tidak mau dianggap enteng oleh Yakob dan Yance. Mereka bahkan sampai melayangkan somasi terhadap pelaku yang mengutarakan ejekan rasialisme di media sosial.
Bahkan, salah satu orang yang dianggap menjadi salah satu pemilik akun rasialis yang disomasi tersebut telah buka suara. Ia mengaku sebagai korban fake account. Simak kronologinya berikut ini.
2 Mei 2025
Perbesar
Malut United vs Persib Bandung dalam laga pekan ke-31 Liga 1 2024/25 di Stadion Gelora Kie Raha, Ternate, pada Jumat (2/5/2025). Foto: dok malut
Kasus ini terjadi usai Malut United mengalahkan Persib Bandung dalam laga pekan ke-31 Liga 1 2024/25 di Stadion Gelora Kie Raha, Ternate, pada Jumat (2/5). Adapun gol kemenangan tuan rumah dicetak Wahyu Prasetyo di menit 65.
Seusai laga, akun Instagram Yakob dan Yance Sayuri dihujani komentar berbau rasialisme oleh sejumlah oknum warganet. Mereka menyinggung soal fisik kedua pemain yang pernah dipanggil Timnas Indonesia itu dengan cara yang tidak sopan. Keluarga mereka juga diserang.
"Kami seringkali kena ucapan dan tindakan rasis, semakin ke sini semakin berlebihan dan parah, bahkan mereka menghina anak dan keluarga kami. Seharusnya para pelaku dilarang untuk berada di lingkungan sepak bola karena sepak bola itu untuk merayakan keberagaman," pernyataan Sayuri bersaudara di akun Asosiasi Pesepak Bola Profesional Indonesia (APPI).
3 Mei 2025
Yakob dan Yance Sayuri melayangkan somasi kepada sejumlah akun Instagram yang menyerang mereka secara rasialis. Somasi mereka difasilitasi oleh Asosiasi Pesepak Bola Profesional Indonesia (APPI).
"Somasi/teguran terbuka dari Yakob dan Yance Sayuri yang mendapatkan ujaran kebencian dan rasis terhadap diri pribadi, anak dan keluarga. Kami bersama Yakob dan Yance Sayuri," tulis APPI.
Perbesar
Somasi Yakob dan Yance Sayuri ke pelaku rasialisme. Foto: Instagram @appi.official
4 Mei 2025
Pria bernama Galih Catur Pamungkas memberi klarifikasi bahwa akun yang memberi komentar rasialis ke Yance Sayuri bukanlah dirinya. Ia memiliki akun Instagram asli bernama "gcattur_" tetapi ada akun palsu "@gcattur" yang menyerupai dirinya. Ia pun ikut tergerak melaporkan pelaku ke polisi.
"Saya Galih Catur Pamungkas ingin mengklarifikasi bahwa akun Instagram ( @gcattur ) tersebut bukan milik saya dan saya tidak ada hubungannya sama sekali dengan akun tersebut. Akun asli Instagram saya hanya ini ( @gcattur_ )," terang Catur.
"Akun instagram tersebut telah menyalahgunakan foto saya serta membuat username yang mirip dengan akun asli saya ini. Terkait hal ini, saya telah membuat laporan resmi ke Polda Metro Jaya atas dugaan pencemaran nama baik dan UU ITE. Saya juga menyatakan dukungan penuh kepada Kaka @yansayuri11 untuk menindaklanjuti dan memproses pemilik akun tersebut sesuai dengan hukum yang berlaku."
"Untuk akun yang mengatasnamakan saya ( @gcattur ) diharap untuk segara bertanggung jawab dengan membuat video klarifikasi dan permohonan maaf kepada kaka @yansayuri11 dan keluarga. Terima kasih atas pengertiannya dan demikian video klarifikasi ini saya buat dengan sebenar-benarnya," tandasnya.