Presiden Prabowo Subianto mengklaim tingkat keberhasilan program Makan Bergizi Gratis (MBG) mencapai 99,99%. Menurut Prabowo sudah ada 3,4 juta penerima MBG, baik anak sekolah dan ibu hamil.
Prabowo juga mendapatkan laporan MBG telah bergulir di 1.286 titik di Indonesia dengan penerima 3 juta lebih. Targetnya, per akhir Mei ada 4 juta penerima dan di akhir November 2025 ada sekitar 82,9 juta penerima.
"Total penerima sudah di atas 3 juta, 3,4 juta di awal Mei, dan diperkirakan akhir Mei mencapai 4 juta, dan di akhir Juni mencapai 6 juta. Kemudian, di akhir Agustus akan mencapai 22 juta, sehingga di akhir November 2025 akan mencapai 82,9 juta penerima manfaat ini dari segi manajemen fisik ini adalah upaya yang luar biasa," papar Prabowo dalam Sidang Kabinet Paripurna, di Istana Keperluan, Jakarta Pusat, Senin (5/5/2025).
Menurut Prabowo kalkulasi di atas sudah termasuk mereka yang terkena keracunan atau sakit setelah mengkonsumsi MBG.
Dari 3 juta orang hanya 200 orang saja yang sakit. Angka itu menurutnya cuma 0,005% saja dari total penerima 3 juta orang lebih.
"Jadi bisa dikatakan yang keracunan atau perutnya nggak enak itu sejumlah 200 dari 3 koma sekian juta, kalau tidak salah 0,005%. Berarti keberhasilan 99,99%," beber Prabowo
"Di mana ada usaha manusia, di bidang apapun kalau 99,99% keberhasilan, oke dong," sebutnya.
Namun, Prabowo menegaskan semua pihak tidak boleh cepat puas dengan hasil keberhasilan ini. Nol penyimpangan harus jadi target operasi MBG.
"Pak Dadan ya, nanti kita lihat Desember 2025, tapi saya hargai karena kepala BGN sasaran kita adalah zero penyimpangan. Zero kesalahan dan kita mengerti tidak gampang," tegas Prabowo.