Pria Ini Kena Penyakit Misterius, Dokter Sampai Bingung Menanganinya
GH News May 11, 2025 07:03 AM

Seorang pemuda di North Melbourne, Australia bernama Aidan McManus (22) mengidap penyakit misterius yang membuat kulit kaki dan tangannya tidak bisa membedakan panas atau dingin. Semuanya berawal ketika ia masih 17 tahun dan mengeluh merasakan kehilangan sensasi sentuhan di kakinya.

Sang ibu, Angela McManus, menceritakan anaknya datang dan mengaku merasakan geli dan mati rasa. Kaki Aidan juga membengkak, sampai akhirnya Aidan dibawa ke dokter umum.

"Dokter mengatakan itu adalah retensi cairan dan memberinya beberapa tablet, tapi tidak mempan," cerita Angela dikutip dari 9news, Sabtu (10/5/2025).

Aidan juga mulai kesulitan berjalan. Ia mengaku seperti berjalan di atas paku payung kecil. Situasinya juga diperparah oleh diagnosis sindrom usus besar.

Rasa mati rasa yang dialami oleh Aidan semakin memburuk. Ia akhirnya dirujuk ke ahli saraf untuk menjalani serangkaian tes. Selama 3 tahun terakhir dokter saraf sudah mencoba segala hal yang mungkin bisa dilakukan, tapi kondisinya tak kunjung membaik.

"Mereka telah melakukan 20 tes darah. Mereka mengambil sepotong saraf dari kakinya untuk biopsi. Mereka melakukan pungsi lumbal dan pengujian genetik. Tidak satupun dari tes ini menunjukkan jawaban," jelas Angela.

Satu hal yang pasti, saraf Aidan bermasalah. Ia akhirnya didiagnosis gangguan saraf umum, neuropati perifer akson yang mengganggu cara sel saraf mengirimkan sinyal ke tubuh.

Namun, tidak ada penyebab jelas yang bisa diidentifikasi. Keluarga Aidan diberitahu bahwa kondisinya kemungkinan akan memburuk dan harus menggunakan kursi roda sepanjang hidup.

Gejala yang awalnya hanya dirasakan di kaki akhirnya menjalar ke tangan. Ketika mengambil sebotol minuman, Aidan merasakan sensasi terbakar.

"Jika dia memegang sesuatu yang dingin, tangannya terasa seperti terbakar. Dan jika dia memegang sesuatu yang panas, tangannya seperti membeku," ungkap Angela.

Kondisi yang membingungkan itu mempengaruhi semua aspek kehidupan Aidan. Keluarganya bahkan harus lebih berhati-hati dan memberitahu Aidan bahwa makanan yang dikonsumsi panas atau dingin. Kemampuan untuk berjalan, keseimbangan, dan koordinasi terpengaruh.

Dokter yang menangani menyebut kondisi Aidan progresif dan tidak mungkin untuk disembuhkan. Belum ada pengobatan yang tersedia untuknya.




© Copyright @2025 LIDEA. All Rights Reserved.