Obor Pemuda GMIM, Minggu 11 Mei 2025, Percaya Kepada Kristus yang Bangkit Tidak Dipermalukan
Chintya Rantung May 11, 2025 08:30 AM

TRIBUNMANADO.CO.ID - Obor pemuda GMIM, renungan hari ini Minggu 11 Mei 2025.

Pembacaan alkitab terdapat pada Roma 10:4-15.

Tema pembacaan alkitab adalah Percaya kepada Kristus yang bangkit diselamatkan dan tidak dipermalukan.

Khotbah : 

Sobat obor, Dalam alkitab ada satu dogma dalam bahasa Latin yang sangat populer yaitu LIMA SOLA REFORMASI : Sola Gratia (Hanya oleh anugerah), Sola Fide, (Hanya oleh iman kepada Kristus), Sola Scriptura (Alkitab adalah standar supaya kita mengenal Allah), Solus Christus, (Kristus adalah satu-satunya Perantara) dan Soli Deo Gloria (segala kemuliaan hanya bagi Allah sampai selama-lamanya).

Ini sangat berkaitan dengan doktrin-doktrin yang ada di kitab Roma termasuk juga perikop saat ini KEBENARAN KARENA IMAN.

Sobat obor, perikop saat ini adalah salah satu dari begitu banyak pengajaran/ dogma yang ada di kitab Roma. 13 dari 27 kitab PB adalah tulisan rasul Paulus dalam tuntunan Roh Kudus, dan kitab Roma dianggap sebagai kitab tulisan Paulus yang paling panjang dan paling banyak berisi dogma-dogma penting, sehingga ditempatkan di urutan terdepan dari semua kitab tulisan Paulus.

Perikop ini disampaikan Paulus kepada jemaat Roma yang berlatar Yahudi dan non-Yahudi bahwa MANUSIA DIBENARKAN KARENA IMAN. 

Paulus menjelaskan bahwa orang- orang Yahudi sungguh-sungguh giat kepada Allah tapi tanpa pengertian yang benar (10:2), mereka berusaha mendirikan kebenaran sendiri dan tidak mau hidup dalam kebenaran Allah (10:3). 

Paulus berusaha memberikan pengajaran sekaligus meluruskan pemahaman mereka bahwa tanpa Kristus maka mustahil mereka akan dibenarkan dan diselamatkan. 

Teolog Matthew Henry menjelaskan : Tujuan hukum Taurat adalah membawa manusia mencapai kepatuhan yang sempurna demi memperoleh pembenaran. 

Namun, karena manusia penuh dengan dosa, tujuan ini mustahil tercapai.

Akan tetapi, Kristus menjadi penggenapan hukum Taurat.

Artinya, hukum Taurat tidaklah dihancurkan dan tidak digagalkan, akan tetapi kematian Kristus membayar lunas pelanggaran kita. Oleh karena itu, Paulus menegaskan bahwa DIBENARKAN KARENA IMAN caranya tidaklah sukar yaitu : manusia tidak perlu merasa kebingungan dan merasa kesulitan untuk mencarinya, tidak perlu bertanya siapakah akan naik ke sorga untuk membawa Kristus turun atau siapakah akan turun ke jurang maut untuk membawa Kristus naik dari antara orang mati? 

Karena ternyata Firman itu dekat yakni di dalam mulut dan di dalam hati (10:6- 8). Ini hendak memberikan makna bahwa dalam konsep hukum Taurat, mustahil manusia dibenarkan karena tidak bisa memenuhi hukum taurat sepenuhnya, tapi dengan MENGAKU DAN PERCAYA BAHWA YESUS ADALAH TUHAN MAKA KAMU

AKAN DISELAMATKAN. Satu hal yang penting untuk diperhatikan bahwa mengenai IMAN PERCAYA harus muncul dari kesungguhan HATI (10:10). Selain itu, Paulus juga memberi pengajaran bahwa tidak ada perbedaan antara orang Yahudi dan non- Yahudi, sebab Allah tidak menyelamatkan atau menolak orang-orang hanya karena mereka orang Yahudi, atau karena mereka orang Yunani.

Allah yang satu itu adalah Tuhan dari semua orang. Alasan inilah yang dapat dijadikan dasar bahwa betapa pentingnya memberitakan Injil ke berbagai penjuru dunia supaya semakin banyak orang yang mendengar, mengenal, dan mengakui bahwa YESUS ADALAH TUHAN.

Sobat obor, renungan ini memberikan pesan-pesan firman yang sangat penting bagi kita semua :

Sebagai generasi muda Kristen sangatlah penting dibekali dengan dogma yang benar, termasuk soal dogma keselamatan.

Dalam ajaran reformed, Calvin menjelaskan konsep keselamatan dengan istilah TULIP:

Total depravity (kejatuhan total). Manusia sama sekali tidak berdaya dalam dosanya dan berada di bawah murka Allah. (Roma 3:10-18)

Unconditional election (pemilihan tanpa syarat). Allah, dari sejak kekekalan, telah memilih menyelamatkan orang-orang yang sudah ditentukan (Roma 8:29-30)

Limited atonement (penebusan yang terbatas). Kristus menanggung hukuman dosa hanya terbatas bagi orang-orang pilihanNya (Yoh 10:15, Yoh 17:12)

Irresistible grace (anugrah yang tak dapat ditolak). Anugerah Allah tidak akan gagal menggenapkan karya keselamatan kepada orang-orang pilihan (Yohanes 6:37, 44; 10:16)

Perseverance of the saints (ketekunan orang-orang kudus). Allah melindungi orang-orang kudus-Nya supaya tidak jatuh; dan karena itu keselamatan bersifat kekal (Efesus 1:3-14).

Yesus adalah satu-satunya jalan menuju keselamatan (band Yoh 14:6). Yesus bukanlah salah satu jalan tapi satu-satunya jalan, tidak ada jalan lain dan tidak ada jalan pintas.

Marilah menjadi generasi muda yang bukan hanya beriman kepada Yesus tapi juga mau memberitakan kabar baik ini kepada orang-orang dimanapun kita berada.

Tidak ada kabar yang jauh lebih baik selain kabar baik bahwa Yesus Kristus adalah Tuhan dan Juruselamat. 

Di akhir renungan ini ada kalimat bijak : Ketika kita kehilangan perhiasan, kita hanya kehilangan kemewahan.

 LKetika Kehilangan uang, hanya kehilangan harta kekayaan.

Ketika kehilangan jabatan, hanya kehilangan popularitas. Tapi jika kehilangan iman maka kita akan kehilangan segalanya. Amin.

© Copyright @2025 LIDEA. All Rights Reserved.