BANJARMASINPOST.CO.ID - Di panggung grandfinal pemilihan Putra dan Putri Pariwisata Kalimantan Selatan 2025 di Banjarmasin, Jumat (9/5) malam, Laila Munajat melangkah dengan anggun sebagai perwakilan Kabupaten Balangan.
Perempuan kelahiran Amuntai 12 Juli 2002 ini merupakan pemenang Putri Pariwisata Balangan 2024 yang ikut berkompetensi pada tingkat provinsi.
Kemampuannya dalam berkomunikasi dan berbekal bakat yang dimiliki membuat Laila Munajat membawa pulang penghargaan sebagai Putri Pariwisata Berbakat.
Ini menambah tugasnya sebagai Putri Pariwisata. Najat, sapaan akrabnya, tak lagi hanya mempromosikan pariwisata Bumi Sanggam, tetapi juga Bumi Lambung Mangkurat.
Kendati demikian, Najat mengaku menikmati semua tugas tersebut. Apalagi dia menyukai kegiatan traveling. Hobi ini pula yang membuatnya meraih sejumlah prestasi. Selanjutnya dia akan traveling sambil promosi wisata.
Banyak perjalanan wisata yang sudah Najat lakukan, baik di Balangan, maupun di luar daerah. Setiap perjalanan dan tempat wisata selalu didokumentasikannya.
Bagi Najat, pariwisata yang memiliki ciri khas bernilai jual tinggi. Demikian pula pariwisata Kalsel, yang memiliki warisan alam, sosial, budaya, serta ekonomi yang sangat kaya. Apalagi dengan ditetapkannya Geopark Meratus sebagai UNESCO Global Geopark. Hal tersebut, menurut Najat, menjadi modal bagi Kalsel untuk merambah pasar pariwisata internasional.
Selama ini, Najat aktif mempromosikan wisata Balangan baik melalui video maupun bentuk lainnya. Itu juga dilakukannya bersama Putra dan Putri Pariwisata Balangan lainnya. Baru-baru ini, Najat dan teman-temannya mempromosikan wisata Pasar Budaya Racah Mampulang, Desa Balida, Sungai Meranting, di Desa Gunung Batu, Desa Wisata Liyu, dan Gua Berangin di Desa Gunung Batu.
Mereka pun merancang Program Generasi Berdampak untuk memberikan edukasi pariwisata dan budaya serta memberdayakan pemuda Balangan.
“Tantangan dalam mempromosikan pariwisata sebenarnya hampir tidak ada, namun perlu diperhatikan seperti konten apa yang dibuat dan melihat bagaimana tren agar bisa meningkatkan keterlibatan,” ungkap sarjana Pendidikan dan Seni Pertunjukan ini.
Tidak kalah penting, ujar Najat, kemampuan dalam mengomunikasikannya termasuk melalui media sosial. Ditambah lagi tata krama dan pengetahuan tentang bagaimana cara menarik pengunjung.
Najat juga mendapat pembinaan secara langsung dari Dinas Pemuda, Olahraga dan Pariwisata Balangan. Sehingga tak hanya mengembangkan kemampuannya secara mandiri, melainkan terjalin pula kerja sama dengan instansi Pemerintah Kabupaten Balangan.
Najat kerab dilibatkan langsung dalam kegiatan pariwisata yang dilaksanakan oleh Disporapar. Bahkan ia juga diikutsertakan pada acara launching calender of event di Batam pada beberapa waktu lalu. (isti rohayanti)
