Ketum PSSI Erick Thohir disebut kaget bek PSM Makassar Yuran Fernandes dihukum 1 tahun. Sanksi dijatuhkan Komdis PSSI atas komentar sang pemain.
Hukuman Komite Disiplin (Komdis) PSSI dijatuhkan kepada setelah Yuran dinyatakan mengolok-olok sepakbola Indonesia. Yuran dalam postingannya di media sosial menuding bahwa sepakbola Indonesia kotor.
Postingannya itu mendapat sorotan, termasuk Erick Thohir yang menyarankan Yuran untuk tidak mencari nafkah di Indonesia. Setelah itu, Owner PSM Sadikin Aksa menemui Erick Thohir untuk membicarakan masalah ini.
"Saya sudah bertemu Pak Erick sebelum keputusan Komdis keluar, dan saya sampaikan juga mengenai kasus Yuran," kata Sadikin Aksa dalam pernyataannya.
"Saat itu Pak Erick menyampaikan bahwa karena Yuran sudah menyampaikan permintaan maaf dan juga sudah mendapat teguran dari PT LIB, maka beliau pribadi tidak mempermasalahkan lagi," ujarnya menambahkan.
Putusan Komdis yang melarang Yuran beraktivitas di sepakbola Indonesia disebut Sadikin Aksa membuat Erick Thohir terkejut. Adapun Sadikin Aksa memastikan bahwa pihak klub akan melakukan banding.
"Pak Erick juga cukup terkejut dengan keputusan tersebut. Namun beliau menjelaskan bahwa Komdis adalah badan independen yang tidak bisa diintervensi oleh pengurus PSSI. Karenanya, beliau menyarankan agar kami segera menempuh jalur banding ke Komisi Banding," ucap Sadikin Aksa.
"Kami akan menempuh jalur banding secara formal sesuai mekanisme yang berlaku. PSM akan terus menjunjung tinggi semangat fair play dan profesionalisme, sembari memperjuangkan keadilan bagi pemain kami," tuturnya.'