TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Penyanyi Elsa Japasal, yang dikenal juga sebagai Eca Aura, belum lama ini merilis single debutnya berjudul Pernah Dicinta. 

Tak hanya lagu dengan lirik yang menyentuh dan emosional, video musiknya juga dianggap sukses mencuri perhatian.

Eca menghadirkan visual hangat berlatar senja dan alur cerita penuh makna tentang kerelaan.

Ia menuturkan bahwa konsep sederhana, namun sarat rasa dalam Pernah Dicinta menggambarkan perjalanan seseorang dalam merelakan masa lalu.

“Konsepnya simple aja, sunset gitu. Paling cuma mood-nya yang dikosongin, kayak enggak ada perasaan gitu,” ujar Elsa Japasal di kawasan Kemang Jakarta Selatan, Kamis (15/5/2025).

Salah satu adegan yang cukup ikonik dalam video ini adalah ketika Elsa duduk termenung di dalam mobil, menatap kosong ke luar jendela. 

Di balik kesan dramatis itu, Elsa mengungkap ada tantangan teknis yang cukup lucu. 

“Tadi di dalam mobil panas banget, tapi di luar anginnya kenceng banget,” bebernya sambil tertawa. 

Untuk memperkuat cerita lagu, video musik ini juga menampilkan sejumlah adegan throwback yang menggambarkan kebersamaan sepasang kekasih.

Mulai dari momen menonton konser bersama hingga melukis berdua, semuanya disusun untuk membangun suasana nostalgia yang hangat dan relatable.

Menariknya, karena kesibukan Elsa yang padat, tokoh utama dalam cerita video klip tersebut diperankan oleh aktor lain.

“Karena jadwal aku kemarin lumayan padat, sedangkan kita mengejar waktu rilis, jadinya untuk alur cerita di video klip itu diperankan oleh orang lain,” kata Eca.

Keputusan ini ternyata memicu rasa penasaran di kalangan penggemar. Banyak yang menduga bahwa video musik ini terinspirasi dari kisah cinta pribadi Elsa, apalagi dengan adegan merenung dan kilas balik yang begitu menyentuh.

Media sosial pun ramai dengan berbagai teori dan interpretasi, mulai dari analisis lirik hingga tafsiran simbolik dalam video.

Elsa merespons semua spekulasi itu dengan santai. Ia menegaskan bahwa alur cerita dalam video adalah hasil diskusi tim produksi dan bukan representasi kisah cintanya.

“Masa sih? Itu bener-bener skenario cerita yang dibahas bersama tim lho. Aku malah enggak kepikiran soal itu, tapi orang bebas menginterpretasikan seperti apa,” ungkapnya.